BAB 1

 Jeffry adalah seorang anak yang pintar dan cerdas, ia juga seorang yatim piatu yang tidak memiliki orang tua, saat umur 5 tahun ketika Jeffry dan keluarga ingin pergi liburan ke sebuah pantai yang ada di London, mobil yang mereka bawa tergelincir dari jalan raya karena hendak menghindari seorang anak yang sedang menyebrangi jalan, setelah kejadian itu Jeffry muda menjadi yatim piatu dan hidup dijalanan karena tidak ada satu pun kerabat yang ingin merawat dirinya, Jeffry selalu membenci dunia yang tidak adil dengan dirinya karena telah merenggut orang tua yang mencintai dirinya.

 Jeffry hidup dijalanan selama bertahun-tahun hingga dia berusia 25 tahun, karena ia seorang anak yang pintar dan cerdas dia bisa menghasilkan uang dengan cara membantu polisi menyelesaikan kasus pembunuhan yang memiliki teka-teki yang sangat rumit. Saat umur jeffry 15 tahun dia bekerja menjadi penyemir sepatu, saat dia sedang bekerja ada seorang yang menghampiri dirinya dan berkata “Hei nak, bersihkan sepatuku dengan cepat” menatapnya sambil mengigit sepotong kue,”Baiklah Tuan” ujar Jeffry dengan senyuman kecil. Saat Jeffry sedang merbesihkan sepatu polisi tersebut ia mendengar polisi tersebut sedang berbicara dengan rekannya “Menurutku ini kasus pembunuhan yang rumit, lihat saja bahkan uang mereka tidak hilang apa sebenarnya yang diincar pencuri ini” dan terdengar suara balasan dari rekannya “Sama, aku juga bingung bahkan masih ada kopi dan makanan di ruang tamu” sambil mengusap-usap dahinya “ Dari tempat kejadian aku menemukan Nyonya Hills didapur mati dengan pukulan benda tumpul dan Tuan Hills mati dengan cekikan pada lehernya diruang tamu” balas polisi tersebut sambil melihat foto korban pembunuhan itu.

 Saat kedua polisi itu sibuk mengobrol terdengar suara dari arah bawah mereka “Itu gampang tuan tidak ada yang diincar oleh si pembunuh,itu mungkin saja pembuhunan yang tidak disengaja” kedua polisi itu melihat kebawah dan menyadari suara tersebut berasal dari anak yang sedang membersihkan sepatunya dan kemudian berkata “Hei nak apa yang kamu tahu, cepat selesaikan pekerjaanmu aku ingin segera menyelesaikan tugas” ia menatap Jeffry sambil memberikan uang padanya. Jeffry mengambil uang dari polisi tersebut sambil berkata dengan tenang “Terima kasih tuan ini sudah hampir selesai”, tidak lama setelah itu Jeffry kembali berkata “ Nyonya Hills dan Tuan Hills ada orang kaya yang baik tuan, tidak mungkin mereka memiliki musuh, bahkan setiap minggu mereka memberikan makanan dan pakaian untuk anak-anak jalanan sepertiku”.