Share

Terjerat Cinta Playboy Manis
Terjerat Cinta Playboy Manis
Author: Aililea (din din)

Langit

“Hanya itu? Hanya karena itu kamu meminta putus? Hanya karena kamu bosan denganku? Lelucon macam apa itu, hah!” 

“Ya, aku bosan. Lagi pula sejak awal, bukankah kamu tahu jika hanya menjadi pelampiasanku saja? Ayolah, jangan terlalu munafik. Kita masih muda, bahkan cinta yang kita rasakan hanyalah cinta monyet saja. Bahkan kita tidak tahu apakah kita akan terus bertahan. Cinta kita hanya sebuah kenakalan dan emosi sesaat. Tidak ada cinta yang tulus di antara kita.”

‘Setiap kata yang terucap, bagai belati yang menyayat hati. Aku mencintaimu setulus hati, tapi kamu hanya menganggapnya sebagai kenakalan dan emosi sesaat. Bintang, apa yang terjadi kepadaku sekarang, aku akan menyalahkanmu di masa depan. Jika kelak kita bertemu lagi, maka kamu harus membayarnya. Berdoalah kita tidak akan pernah bertemu lagi.’

**

Suara desahan menggema di ruangan berukuran besar itu, tidak ada penyekat dinding, antara ranjang, dapur, hingga ruang tamu menjadi satu meski ada jarak yang memisah. Hanya kamar mandi yang memiliki pembatas dan pintu lain.

“El, You Amazing.” Suara wanita berkewarganegaraan Prancis itu terdengar berat dan seksi.

“Aku selalu hebat, baby,” balas pria yang kini sedang memacu tubuh wanita yang ada di bawahnya. Tubuh pria itu polos tanpa sehelai benang pun yang menutupi, di bahu kanan pria itu ada sebuah tato berbentuk satu bintang.

Pria itu terus memacu tanpa jeda, dia akan bercinta ketika ingatan akan masa lalu yang baginya menyakitkan kembali melintas di ingatan.

Bergonta-ganti pasangan biasa dilakukan, ketika dirinya merasa bosan dengan wanita yang dikencaninya. Ya, bosan, kata yang membuat pria bernama Langit Eldar Abimand akhirnya menggila hingga kini menjadi seorang playboy kelas kakap. Bermodal ketampanan dan harta yang dimiliki, pria itu mengencani tidak cukup hanya satu wanita. Entah sudah berapa wanita yang menjadi teman tidurnya kala dia menginginkan. Semua dilakukan para wanita itu dengan sukarela, karena mereka begitu terpesona dengan sosok Eldar yang merupakan pria berkewarganegaraan Indonesia.

Keduanya saling memacu dengan suara desahan yang memenuhi ruangan. Mereka tidak mengenal waktu, asal gairah yang sedang membara itu bisa dipadamkan.

**

Sinar sang surya mulai menyusup masuk. El masih tidur dengan lelap karena lelah akibat percintaannya dengan teman kencannya bernama Stevani. Bahkan saat sinar matahari mulai menyilaukan mata, dua insan yang terbuai dalam mimpi itu masih belum terjaga.

Stevani memeluk El yang bertelanjang dada, sedangkan dia memakai lingerie seksi berwarna merah terang. Dia tidur berbantal lengan El, sedangkan satu tangan memeluk erat tubuh teman kencannya itu.

Di sisi lain, seorang wanita terlihat berjalan dengan anggun di koridor apartemen tempat El tinggal. Satu tangan menenteng tas branded, sedangkan tangan satunya melambai mengikuti langkah kaki yang begitu pasti. Dia mengulas senyum saat  sudah berdiri di depan pintu unit apartemen El. Hingga telunjuk wanita itu menekan tombol kombinasi untuk membuka pintu unit itu.

Wanita dengan rambut sepanjang bahu itu memutar handle begitu terdengar suara bunyi kalau kode yang dimasukkan benar. Dia melangkah masuk untuk mencari El, hingga langkahnya terhenti saat melihat pemandangan di depannya. Bra, celana dalam, pakaian wanita, bahkan botol minuman beralkohol terlihat berserakan di lantai dan meja. Wanita itu mengepalkan telapak tangan, kemudian kembali melangkah hingga melihat pemandangan yang begitu menusuk mata.

“El! Langit!” teriak wanita itu frustasi.

Comments (5)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
barusan sempet mampir....selamat datang El & Bin di rumah baru....
goodnovel comment avatar
Adeena
play boy mu udah melebihi papi mu El
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
waduh ......gawat deh ......
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status