Share

Bab 25. Prediksi Niko

Echa mengerutkan dahi karena merasa bingung. Dia tidak tahu apa yang harus dia respon dengan ucapan Niko yang satu ini.

“Siapapun yang berani menyentuhmu, menyakitimu, apalagi mau merebutmu dariku, orang itu akan habis ditanganku!” Niko mengucapkan kalimat ini dengan begitu meyakinkan.

Echa masih terdiam. Dia merasa Niko berlagak seperti orang besar yang memiliki banyak koneksi. Entah, apakah lelaki itu terlalu percaya diri atau tidak sadar diri dalam memahami status dan kemampuannya sendiri? Yang jelas lelaki itu telah berubah semenjak menikah dengannya.

“Apa yang kamu pikirkan?” tanya Niko, seketika membuyarkan lamunan Echa. “jangan khawatir, semuanya akan baik-baik saja.”

“Aku berharap begitu,” balas Echa sambil memalingkan wajah ke arah lain. “Dari rumah nanti aku mau ke kantor dulu untuk meminta izin … karena hari ini sebenarnya hari pertamaku kerja, semoga diberi izin.”

Mendengar hal tersebut, Niko baru teringat dengan kejadian kemarin pagi di kantor WARA Corp. Karena ingin
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status