Share

Dea, Anak Baru tapi Songong

"Rani", 

Tiba-tiba suara Hajah Sriyati membuyarkan lamunanku. 

Huh,  mana lagi membayangkan mas Al lagi. Gerutuku dalam hati. 

"Iiiya, buk". Jawabku setengah berlari menuju arah suara. 

"Itu gudang, kenapa berantakan banget. Hari ini, kamu dan teman-teman silahkan bereskan". 

"Iya, buk". Jawabku tanpa banyak tanya. 

La la la, belum sampai langkah ini ke gudang yang dimaksud ibuk( panggilan kami ke Hajah Sriyati). 

Ada lagi makhluk yang tiba-tiba nongol dan berkata. 

"Mbak, aku bantuin mberesin gudangnya". 

Wow amazing. Sorakku dalam hati. 

Ada anak yang sukarela nawarin tenaganya untuk mberesin gudang. 

Biasanya teman-teman yang lain, dimintain tolong aja ogah-ogahan.Lha ini kok nawarin diri. 

Syukur lah. Tambah-tambah tenaga buat angkat berat. 

Oh iya, anak tadi sesama pen
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status