Share

68. Terbongkarnya Rekayasa Terapi Ibu

Aku berusaha mendengarkan percakapan mereka. Tapi tak terdengar jelas. Yang jelas dapat kulihat bagaimana frustasi dan marahnya Bella pada sang penelpon.

Akhirnya seharian itu kulalui dengan penuh ketidak tenangan. Berkali-kali mengecek rekaman video cctv, namun tetap tak ada sesuatu yang berarti.

"Bro, ngapa kok keliatan galau?" Aku terkejut mendengar sapaan Hardi yang tiba-tiba sudah ada di ruanganku.

Dasar anak ini tak tahu sopan santun, masuk ke ruang atasan seenaknya saja. Namu tetap saja, sepertinya aku butuh dia untuk mencurahkan isi hati.

"Di, menurut lu kalau orang sudah berubah lebih baik, apa mungkin bisa kembali ke masa lalu?"

Hardi mengernyit heran menatapku.

"Lu ini ngomong apaan sih, Mar? Ngomong itu yang jelas napa. Berbelit-belit amat."

Aku menghela napas sejenak. Menimbang baik buruknya jika aku menceritakan semua masalah rumah tanggaku pada Hardi.

Tapi biasanya memang hanya pada Hardi lah aku menceritakan semua keluh kesahku.

"Mungkin gak ya, Di, kalau Bella kemba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Tiraya
kapooook sokooorrriiin kena jebakan yaaa BG sich.........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status