Share

Bab 613. Persiapan

“Berhasil?” tanya Maharani menyambutku.

“Desi?”

“Iya.”

“Sangat-sangat berhasil. Dia juga titip salam untuk dirimu yang sudah memberikan ide ini,” ucapku sambil merangkul istriku.

Kami masuk ke dalam rumah yang terasa lengang. Rima sudah kembali, begitu juga Amelia kembali ke apartemennya.

“Anind dan Denish?”

“Sudah tidur. Ini sudah malam,” ucapnya sambil menunjuk jam dinding yang menunjuk angka sembilan.

“Wisnu masih lembur?”

“Iya. Biarkan dia lagi semangat-semangatnya,” ucap Maharani melangkah mengikutiku.

Aku langsung ke kamar mandi. Membersihkan badan dengan menggunakan air hangat. Badanku segar kembali.

“Wisnu sudah mendatangkan teman-temannya. Jadi dia tidak merasa muda sendiri. Tapi Wisnu cepet adaptasi, lo. Aku juga memberikan team yang terbaik. Siapa nama teman-temannya? Aku kok tidak ingat. Padahal aku belum terlalu tua.”

Ucapanku memantik tawa Maharani. Dia menyodorkan piayama tidur untuk aku kenakan.

“Mereka itu teman-teman dekatnya Wisnu. Ada Lisa yang diletakkan di admini
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status