Share

29. Obat Penggugur Kandungan

Davina menarik selimut menutupi tubuhnya, menoleh ke arah pintu dan beringsut menjauh. Sementara Dirga duduk di sofa panjang, menurunkan ponselnya dan menyeringai dengan ketakutan di wajah Davina. Kemarahan di dadanya belum surut.

“A-apa kau akan benar-benar melakukan ini padaku?” cicit Davina, memegang erat kuat menutupi dadanya dan punggungnya bersandar di kepala ranjang.

“Tanpa keraguan sedikit pun.”

“Apakah itu akan membuatmu puas?”

Dirga hanya menyeringai. Pintu kamarnya tertutup dan Clay melangkah masuk. Pandangan pria itu langsung menemukan Dirga di sofa dan Davina yang meringkuk di kepala ranjang. Melihat kekacauan di tempat tidur, sudah jelas apa yang baru saja terjadi.

“Kau yakin dengan kata-katamu?” Clay mendekati Dirga yang tak melepaskan pandangan sedikit pun dari tubuh Davina telanjang yang bergetar di balik selimut.

Dirga mengangguk.

“Di sini?”

“Aku akan menjadi penonton untuk kalian.” Dirga mendapatkan posisi yang nyaman yang mengarah tepat ke tempat tidur.

Clay mengan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Bhebril_
kan sdh mulai menyadari perasaan mu Dirga ke Davina
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status