Share

bab 32

Tiba-tiba, suasana berubah. Cahaya merah yang mengepung mereka memudar, dan bayangan itu lenyap. Mereka merasa beban mencekam hilang dari ruangan, dan mereka bisa keluar dengan aman. Namun, mereka tahu bahwa rumah itu menyimpan rahasia yang lebih dalam dan menakutkan dari yang mereka bayangkan.

Andin dan Rusdi keluar dari kamar dengan perasaan lega, tetapi rasa ingin tahu mereka menggelitik. Mereka berdua duduk di ruang tengah yang kuno, ditemani oleh cahaya temaram dari lilin yang mereka nyalakan.

Rusdi bertanya dengan hati-hati, "Andin, apa yang sebenarnya terjadi di rumah ini? Mengapa kita merasa ada kekuatan gelap di sini?"

Andin merenung sejenak sebelum menjawab, "Mungkin ini adalah rumah yang menyimpan kenangan yang tak pernah terselesaikan. Mungkin ada seseorang atau sesuatu yang masih terikat di sini."

Mereka berdua merasa seperti ada yang memanggil mereka. Tiba-tiba, sebuah suara bisikan pelan terdengar di udara, "Kembalilah, kembalilah ke rumah ini..."

Rusdi menelan ludah, "
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status