Share

Bab 150 - Keluarga Bahagia?

“Kamu populer ya ternyata. Sesuai dugaan.”

Embun mengernyit mendengar komentar suaminya. “Apa maksudnya itu?” tanyanya.

Namun, Kaisar tidak menjelaskan lebih jauh. Ia hanya membetulkan posisi Giselle dalam gendongannya sembari tersenyum pada Embun.

Pada akhirnya, Embun tidak menuntut jawaban lebih dan hanya mengehela napas. Ia menatap ke arah Giselle dan mengelus rambut gadis kecil itu pelan.

“Oke. Sekarang kamu mau ke mana, Cantik?” tanya Embun.

Suara perut Giselle menjadi jawaban dari pertanyaan Embun, membuat wanita berambut sebahu itu menahan senyumnya, khawatir kalau-kalau Giselle berpikir bahwa Embun tengah mentertawakannya.

“Mau makan?” Embun bertanya lagi.

Giselle mengangguk, sementara Embun masih mengelus rambut gadis itu yang berwarna kecokelatan..

Pemandangan ketiga orang itu benar-benar terlihat seperti sebuah keluarga bahagia.

“... Paman, mau turun,” gumam Giselle pada Kaisar saat keduanya hampir sampai di restoran di lahan tersebut.

“Yakin?” balas Kaisar, sedikit sangs
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Novita M Nur
Thor cerita mu tu bagusss banget sampe rela nungguin update y sebenarnya tp alur y tu lamaaa banget kayak sinetron
goodnovel comment avatar
Helfina Yorda
sebenarnya bagus, tp jika terlalu banyak intrik jahat dan cerita seperti terulur², lama kelamaan jadi seperti sinetron, dan akhirnya jadi membosankan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status