Share

Bab Menjelang Tamat

Tring.

Semua yang terdiam tampak tersentak kaget mendengar dering ponsel Andra.

"Paman Amir," ujarnya pada Dinda. Lalu mengangkat telepon itu.

"Ya, halo," jawabnya.

"Halo, Nak Andra! Istriku menghilang!" panik Amir di seberang.

"Apa?!" Mata Andra melebar. Yani, yang menjadi umpan jebakannya menghilang? "Paman yakin dia tidak pergi ke suatu tempat?"

"Entahlah, tapi sepertinya istriku benar-benar takut akan dituntut. Jadi kurasa tak mungkin dia berani mengacaukan rencana."

"Baiklah, kalau begitu. Aku akan mencarinya!"

Andra mematikan teleponnya dan menatap semua orang di dekatnya.

"Kita salah sasaran!" serunya.

"Bibi Yani kenapa?" tanya Dinda yang tak tahu mengenai rencana yang disusun Andra.

"Dia menjadi umpan untuk menangkap pembunuh itu. Dan sekarang dia menghilang."

Dinda tercenung. Hatinya resah. Bagaimanapun, Yani tetap keluarga dekatnya.

"Dinda akan bantu mencari."

"Tidak, ini bahaya Dinda. Makanya aku tidak memberitahu mu sejak awal."

"Dinda akan berhati-hati dan terus
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status