Share

Part 49

"Memang, acaranya kapan?" Dih, aku kok jadi kepo begini, ya? Giliran dijawab, pasti nanti jadi nyesek sendiri. 

"Dua minggu lagi," balas Lashira, "kamu mau ikut, Alula?" 

"Eh? Ng-nggak," tolakku halus. "Lagian, aku kan bukan siapa-siapa." 

Ya, memangnya aku ini siapa, sehingga harus menghadiri pernikahan petinggi perusahaan. Cuma rakyat jelata yang pantasnya jadi petugas 'rewang'. 

"Lho, nggak papa. Aku udah nganggep kamu temen aku, kok. Kan, sekalian nanti di sana kalau aku butuh sesuatu, bisa minta tolong ke kamu, hehe ...." Lashira berucap dengan entengnya. 

Dianggap teman kalau lagi butuh. Kentara banget cuma mau manfaatin aku. Lagian, males banget datang jauh-jauh ke Singapur, nyampe sana cuma mau 'mbabu.'

"Ekhem! Kalau mau nyuruh-nyuruh orang, sekalian sewa asisten pribadi, jangan nyuruh Alula. Alula itu bukan pembokat lo, ya," kata Alena yang entah sejak kapan ada di sini, padahal setahuku dari tadi dia luar.&

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Bintang ponsel
ceritanya seru sich tpi kapan ada adegan mesra nya mereka masak kucing2an trs gaza nya ihhh
goodnovel comment avatar
Ning Dadiyono
Iya Thor…up dong,aku bru beli koin nih…
goodnovel comment avatar
Rafika Apriastuti
kapan si upnya udh tunggu2 dari kmren... bikin makan hatiii gara2 ngegantung gini............
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status