Share

Bab 120

Aku mengerjapkan mata berkali-kali, takut jika yang kulihat hanya khayalanku saja. Akan tetapi, orang itu tidak berubah sedikitpun, dia tersenyum dengan matanya yang memerah. Bukan marah, tapi seperti menahan kesedihannya yang membuat matanya seperti itu.

"Ada apa, Mas?" tanyaku lirih.

Radit memilih duduk menjauh, memberi ruang padaku dan Mas Attar. Aku yakin, ini pasti ada hubungannya dengan Aqilla. Membuat Mas Attar memberanikan diri datang ke rumahku, karena tidak mungkin dia akan datang dengan suka rela tanpa ada sesuatu yang mendesak.

"Maaf, aku melukai anakmu lagi," ujarnya, dengan suara bergetar.

Tubuhku pun ikut lemas dengan apa yang dia ucapkan, apa yang sebenarnya terjadi, sampai mereka berdua seperti ini dan kenapa Mas Attar tidak mau belajar dengan kesalahannya yang telah lalu. Terus saja menyakiti hati putri semata wayangnya.

"Ada apa?" tanyaku lembut, tidak ingin merusak mood yang sudah terbangun dengan baik.

"Aku meminta Aqilla menjauhi lelaki yang sedang dekat den
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
D'rain Heart Tan
endingnya membagongkann
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status