Share

Hecate

Perempuan yang terbaring tak sadarkan diri di ranjang Hera tiba-tiba membelalakkan matanya. Dengan cepat, ia segera bangkit dan duduk tegak dengan wajah tegang menatap Hera. Perempuan itu sebetulnya cantik andaikata kulitnya tidak putih pucat seperti tak pernah terkena sinar matahari.

"Kau sudah siuman, Hecate?" tanya Hera seraya tersenyum.

Meski tinggal di Dunia Bawah, dewi keturunan titan itu tahu kalau Hera hampir tak pernah tersenyum. Tapi kengerian yang ia rasakan jauh melampaui keheranannya. Hecate baru hendak membuka mulut mungilnya ketika pintu kamar mendadak diketuk dari luar. Rasa takut yang amat sangat terlukis jelas di wajahnya manakala Hera membuka pintu. Eggy terlihat berdiri di sana.

"Kau belum makan malam, Hera," ujar lelaki itu sambil menatap sang dewi dengan lembut.

Hera berusaha untuk tetap bersikap dingin pada Eggy. Tapi wajahnya malah tersipu saat teringat pada kata-kata lelaki itu.

"Kau juga belum makan."

B
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status