Share

Bab 23

Jangan pernah berputus asa, karena putus asa itu hanya untuk orang yang tak percaya takdir. Takdir yang sudah ditetapkan Tuhan untuk umatnya.

Kak Murni dan Mas Aldi bangkit kembali dari keterpurukannya. Itulah manusia, ada naik turunnya iman. Kadarnya kadang sedikit kadang juga banyak. Tergantung manusianya lebih berusaha introspeksi atau tidak.

"Raya, Fariz, terima kasih banyak. Semoga kalian berlimpah rezeki. Tolong jangan bosan menolong Kakak," ucap Kak Murni.

"Iya, Kak. Aku akan lebih perhatiin ke Kakak, tapi tolong jangan pernah putus asa lagi, ya! Kita kekal di akhirat, dunia hanya sementara," ujarku menasihati.

Terkadang aku juga tak bisa menasihati diri sendiri. Namun, selalu berusaha menguatkan orang lain. Itulah kiranya manusia butuh orang lain. Untuk saling mengingatkan jika berada pada suatu kesalahan.

Mulai saat ini, Kak Murni tinggal di rumah mama bersama Tante Lira juga yang sudah tak punya rumah. Mereka tinggal di rumah mama sampai benar-benar stabil kondisi keuangann
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status