Share

bab 9 malam ini

Di kediaman Imran Alfarizki house,

Seorang lelaki sedang duduk memandangi halaman rumahnya yang luas dia sesekali membayangkan wajah Aisyah yang sedang tersenyum.

"Iqbal" sahut madam Rose yang membuyarkan lamunan Iqbal tentang Aisyah.

"What mommy" tanya Iqbal.

"Tolong belikan mommy mangga muda yang ada di toko buah depan gang sana, bisa gak" sahut madam Rose sambil menyodorkan uang lima puluh ribu pada Iqbal.

"What no mommy I shy" sahut Iqbal merasa malu jika harus membeli mangga padahal pembantu juga cukup banyak.

"Malu? Tolonglah Iqbal mommy ini sedang ngidam ini juga kan adik kamu" ucapnya sedikit manja pada putra sulungnya.

"Iya mommy " ucapnya sambil berjalan pergi meninggalkan mommynya.

Iqbal berjalan di jalanan yang cukup ramai, dia melihat ke sekitar mencari tukang mangga muda yang biasanya berjualan disini.

Akhirnya Iqbal menemukan juga tukang mangga muda pesanan mommynya, namun cukup jauh dari kediaman Alfarizki.

"1 kg pak" ucapnya.

"Baik den" sahut tukang mangga itu.

Iqbal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status