Share

Bab 184 Menunggu Kedatangan Mempelai

Jantungnya berdegup kencang saat pandangannya melihat mobil itu melintasi belokan jalan yang seharusnya menjadi tempat itu di gelar.

"Tuan!? Kita melewatkan jalan itu!!" pekik Beyza, pandangan mata mengekor belokan jalan yang telah di lalui.

Seakan Aslan tidak mendengarkan ucapan Beyza. Manik mata pria itu masih fokus menghadap depan.

Beyza memukul lengan Aslan. "Tuan, Anda akan bawa saya kemana?" Wanita itu merasa calon adik iparnya ini memiliki tujuan lain.

"Maaf Beyza, aku harus melakukan ini." Jawaban datar; membuat pikiran Beyza takut.

"Maksud Tuan?! Hentikan mobil ini sekarang juga!!" teriak Beyza panik.

Wajahnya tampak santai, tidak menunjukkan apapun —seakan hal yang di lakukannya ini benar.

"Tuan, please ... saat ini keluarga kamu menunggu kedatangan kita—mereka pasti cemas, karena mobil kita tidak kunjung sampai."

Cih!

"Kamu memang baik. Meski keluargaku hanya menjadikanmu pembantu di rumah itu, kau tetap terlihat seperti bagian keluarga dari mereka."

Beyza tidak mengerti m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Wendi Rose
ingin crta nya nggk berblit2..N cpt usai..prngen lht beyza bhgia dgn exel.....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status