Share

SYARAT APA PUN

525

“Makanya jangan petakilan. Sudah mau jadi ayah kelakukan masih bocah.” Anyelir berkata ketus seraya melipat tangan di dada. Sementara Aldo terus meringis merasakan sakit di pinggangnya. Terpaksa harus dipijat lagi. Harus menahan lagi sakit yang lebih dari sebelumnya. Namun, di balik itu semua hatinya bahagia tiada tara. Sang istri sudah kembali seperti dulu. Hanya ketus karena kesal. Baginya tak apa diberi wajah ketus seperti itu, daripada harus mendapati wajah dingin yang membuatnya putus asa.

Kini, bahkan Anyelir tengah menyuapinya. Ia yang untuk sementara hanya bisa tengkurap dengan kepala hanya bisa mendongak, kesulitan untuk sekadar menyuap. Praktis makan pun harus disuapi.

Anyelir geleng-geleng kepala. Ini piring ketiga yang Aldo tandaskan. Pemuda itu seperti kelaparan. Memakan apa pun yang Anyelir suapkan dengan sangat rakus. Bahkan saat piring ketiga tandas pun, lelaki itu masih meminta tambah.

“Berapa hari kau tidak makan?” tanya Anyelir heran saat menyuapi dari piring k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Nur Janah
kok gk up bunda rosmala...kan kita2 para pembca kgen sama kisah aldo anyelir yg mau poliandri..jgn2 sama dosen hensem
goodnovel comment avatar
Samsullah Haah
tok tok tok... permisi mau nanya thor... apa update nya sudah siap???? sehat dan sukses selalu
goodnovel comment avatar
Cee Mar
anye ternyata bisa bercanda juga setelah sama aldo jadi kebawa tengil juga .........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status