Share

Bab 89. Godaan Pria tampan

Mia melangkah dengan langkah ringan menuju pintu kantor Alexander. Ia merapikan rambutnya sebentar sebelum akhirnya menarik napas dalam-dalam. Dengan hati-hati, Mia kemudian mengetuk pintu dengan lembut dan memasuki ruangan.

Dengan senyum ramah di wajahnya, Mia menyapa, "Selamat pagi, Pak Alexander. Saya ingin mendiskusikan beberapa hal tentang proyek baru kita."

Tak ada jawaban dari Alexander yang tengah terfokus pada layar komputernya. Meskipun begitu, Mia tetap tenang dan sabar menunggu instruksi selanjutnya.

Sebagaimana kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya antara Alexander dan Mia, mereka berdua sepakat untuk menjaga sikap profesional saat berada di kantor. Mia adalah teman Alexander saat mereka sama-sama menempuh jurusan bisnis di universitas terbaik di London. Namun, Alexander meminta Mia untuk bersikap profesional ketika perusahaan mereka terlibat dalam kerja sama.

"Masuklah, Mia," ucap Alexander tanpa meninggalkan pandangannya dari layar komputer. "Duduklah." Suaranya tena
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status