Share

Bab 23

Suara bariton seseorang seketika membuat semua orang menoleh. Dika berjalan dengan wajah merah padam, ia menarik tangan istrinya ketika telah sampai di antara mereka. Satu persatu wajah yang mengganggu istrinya dia perhatikan baik-baik.

"Pahlawan datang,"ucap salah satu dari mereka.

"Apa yang kalian lakukan pada Maharani?" tanya Dika dengan suara beratnya.

"Kenapa? Kami hanya bermain-main saja, benarkan Sayang?" jawab satu diantara mereka sambil menoel dagu Rani.

Rani menepis tangan laki-laki kurang ajar itu. Dika menariknya ke belakang tubuhnya untuk melindunginya. Dengan sorot mata tajam Dika mengintimidasi mereka.

"Beraninya kalian mengganggu wanita!" bentak Dika.

"Siapa kamu berani membentak kami? Staff baru dan mantan OB saja belagu." Kevin mencibir Dika.

"Punya masalah apa Rani, sehingga kalian mengganggunya?" tanya Dika selembut mungkin dan menahan emosinya.

"Rani sudah merusak mobilku dan tidak mau bertanggung jawab," ujar Kevin berbohong.

Dika melihat mobilnya yang memang se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status