Share

BAB 15: Dua Sisi

Cuaca yang cerah di kota Andreas mendukung Alice yang baru pertama kali keluar sendirian untuk bisa melihat keramaian dan berkeliaran seorang diri untuk pertama kalinya.

Alice sangat bersemangat, gadis itu tidak berhenti tersenyum dengan langkah yang cepat, memperhatikan setiap hal yang baru dilihatnya.

Bangunan-bangunan cantik yang berdiri kokoh, orang-orang yang berjalan dan bersepeda, mengantri di halte untuk menunggu bus untuk bepergian. Mereka terlihat sibuk dengan aktivitas masing-masing karena tahu arah tujuan hidup mereka.

Alice berdiri di sebuah tiang besar lampu jalanan, pipinya bersemu malu karena senang melihat kesibukan semua orang.

Ada banyak anak-anak yang tengah bermain di taman, mereka terlihat menikmati taman bermain gratis di sana.

Samar bibi Alice tersenyum sendu, mengingat jika dulu dia tidak pernah bermain, sekalinya keluar, dia akan bekerja dan diam-diam memperhatikan Giselle dari kejauhan yang tengah menemani Athur.

Kini Alice bersyukur, sebelum dia menutup m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status