Share

Bab 18

Setengah berlari Vina memasuki kafe. Ia sudah terlambat setengah jam dari waktu yang ia janjikan pada Alana. Hari ini warungnya sangat ramai. Dan ia tidak mungkin meninggalkan rezekinya begitu saja. Istimewa ia sangat membutuhkan uang sekarang-sekarang ini.

Vina melayangkan pandangan ke seantero kafe. Mencari-cari sosok Alana di antara para pengunjung kafe yang ramai. Vina menarik napas lega saat melihat sosok ringih Alana duduk di sudut kafe. Sedikit terhalang oleh meja yang berisi serombongan anak-anak muda yang sepertinya baru pulang kerja. 

"Maaf saya terlambat. Sudah lama menunggu, Bu Lana?" Vina menyapa Alana sopan. Ia belum menarik kursi. Ia hanya berdiri di sisi meja. Menunggu Alana menyadari kehadirannya dan mempersilahkannya duduk. 

Alana tidak menjawab pertanyaannya. Ia hanya duduk bengong dengan pandangan lurus ke depan. Tatapannya kosong. Jangankan menotice sapaannya. Alana bahkan sama sekali tidak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Edi Nasa
hadeh ..Vina bodoh amat euy.. cari penyakit ...
goodnovel comment avatar
Arthantie Ghyta
sabarrr viiinnnn
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status