Share

Tiga Belas

Takumi tak tahu harus bersikap bagaimana menanggapi apa yang baru saja didengarnya. Takumi hanya tak sengaja mendengar percakapan itu. Tapi mengapa sekarang dadanya menjadi sesak tak karuan.

Meskipun Takumi mencoba menepis kemungkinan terburuk bahwa suatu saat ia akan kehilangan gadis itu, tapi hatinya tak bisa tenang. Ia sangat cemas, bagaimana jika nanti Junko lebih memilih laki-laki yang seusianya, dibanding dirinya yang sudah hampir menginjak usia paruh baya. Takumi menginginkan Junko selalu berada disisinya, bukan orang lain. Perasaan yang dibuatnya untuk Junko, akhirnya menjadi boomerang untuk Takumi sendiri. Ia menepuk-nepuk wajahnya yang terasa tegang, mencoba menghilangkan pemikiran yang akan membuatnya menjadi semakin merasa sakit.

___

Sudah dua hari Takumi susah untuk dihubungi. Panggilan dari Junko selalu diabaikan oleh pria itu. Entah apa yang terjadi, pria itu sedikit demi sedikit seperti menjauhinya.

Junko menekan nomor Takumi dengan kesal, mungk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status