Share

Chapter XXIX - Musuh Baru

Senyuman manis dan haru mengembang di wajah wanita itu, seolah sudah lama tidak bertemu karena terakhir kali mereka berpisah di saat insiden pengeboman itu. matanya sempat berkaca-kaca namun sempat dia tahan, dan pelupuk matanya basah kemudian dia usap dengan tangannya.

Noah merasa lega selega-leganya bisa melihat Vilma dengan kondisi prima seperti itu. Tapi sekarang dia perlu fokus dengan kewajibannya saat ini.

Seluruh kandidat akhirnya diberikan perintah untuk mengikuti pemandu acara tadi ke ruangan mereka masing-masing.

Noah menunggu suasana lebih sepi, selagi Vilma dan Tuan Chris yang perlahan turun dari podium dan menuju ke arahnya. Andi masih ada di sampingnya, tapi dia abaikan saja.

Mereka bertiga, ditambah Andi yang hanya mengekor itu pun berkumpul di depan teras gedung. Vilma melompat ke arah Noah dan langsung memeluk pemuda itu sambil sesegukan pelan. Matanya sembab sambil mencoba menutup wajahnya di pundak pemuda yang beruntung itu.

Kedu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status