Share

Kamu Tidak Mengenalku?

Selesai melampiaskan hasratnya pada wanita muda yang baru ia bawa. Barta memakai pakaiannya satu persatu.

Perasaan puas, dan bahagia ia rasakan. Senyuman lebar terus terlukis di wajahnya setiap kali mengingat baru saja ia memecah selaput dara seorang gadis untuk pertama kalinya.

"Sudah jangan menangis terus. Awalnya memang sakit, tapi setelah itu kamu pasti ketagihan rudal milikku, bahkan kamu akan mencariku setiap malam," kekehnya mesum.

Mendengar itu Naomi langsung memalingkan wajahnya. Ia sudah muak dengan semua kata kata kotor yang keluar dari mulut beracun sang rentenir kejam.

Barta mendekati Naomi, entah mengapa perasaannya pada wanita cantik itu berbeda dengan perasaannya pada istri terdahulu, bahkan pada Bella.

Ada sesuatu di dalam dirinya yang tak menginginkan Naomi disentuh oleh lelaki mana pun selain dia.

Ia menundukkan tubuh setelah berada di depan Naomi.

"Jangan ke mana mana, atau aku akan membunuh kakakmu!" ancam Barta.

Naomi menundukkan kepalanya, kembali menangis
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status