Share

Bab 180. Kisah Masa Lalu

Zayden baru saja keluar dari dalam kamar mandi. Tampak dia yang hanya memakai jubah mandinya, dengan handuk kecil yang dia gunakan untuk mengeringkan rambutnya yang basah.

Zayden melirik Aara yang saat ini kembali duduk di sofa, dia menatapnya kesal. Karena merasa jika Aara sama sekali tidak peduli padanya.

Hal itu semakin membuatnya ragu, jika mereka memang benar-benar suami istri.

‘Aku tahu hubungan kami mungkin buruk, tapi sebagai suami istri. Harusnya dia kan punya rasa penasaran. Tapi, dia justru hanya diam saja seakan tidak peduli. Apa dia benar-benar tidak marah?’ batinnya.

“Hei!” panggilnya yang sontak membuat Aara menoleh.

“I-iya Tuan?” jawab Aara.

Zayden lalu melempar handuk kecil itu pada Aara, sedangkan dia duduk di samping Aara.

“Keringkan rambutku!” serunya.

Aara yang memang sudah mengerti pun lantas berdiri dan berjalan ke belakang Zayden.

Dengan telatennya, dia lalu mengeringkan rambut basah Zayden. Dia melakukannya selembut mungkin, agar Zayden merasa nyaman.
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении
Комментарии (1)
goodnovel comment avatar
wit rimah
trs apakah dia tidak ingat jika dia pernah membunuh bpknya ara?
ПРОСМОТР ВСЕХ КОММЕНТАРИЕВ

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status