Share

Curiga

Bi Ira terlihat sedih mendengar cerita Reva. Tetapi meskipun demikian bisa jadi akan merubah nasibnya. Tetapi dia juga tidak bisa memastikan. Bi Ira dan Reva hanya terus menghabiskan makan siang masing-masing.

Setelah selesai bersiap, Reva hanya menunggu Roy yang katanya akan mengantar ke pengadilan agama. Beberapa saat kemudian Roy pun tiba.

"Kamu sudah siap?" tanya Roy.

"Tapi saya bisa berangkat sendiri, Pak," sahut Roy.

"Saya sedang tidak menawarkan. Ini perintah," ucap Roy.

Reva hanya menurut. Dia keluar rumah dan melihat mobil mewah yang tadi sudah ada di depan matanya kembali. Reva kemudian masuk disusul Roy. Reva merasa tegang karena wajah Roy cukup tegas dan tak ada senyum tercetak di wajahnya. Dia hanya menatap keluar Jendela agar mengusir kecanggungan.

Sesampainya di pengadilan agama, Reva disambut oleh seseorang yang belum dia kenal sebelumnya.

''Selamat siang dengan Bu Reva, saya Marko pengacara yang akan mendampingi Bu Reva untuk proses perceraian,'' ucap Laki-laki ber
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status