Share

Bab 14

Suara Di Bilik Iparku (14)

(Suamiku diarak warga karena berselingkuh)

**

Kutundukkan kepalaku di atas pusara ibu mertuaku. Tangisan pilu Mbak Mawar dan Wulan masih terdengar jelas di telingaku.

Mereka sangat kehilangan wanita yang telah melahirkannya itu. Terlebih kepergian ibu sangat mendadak dan juga sedikit banyaknya atas tragedi yang menimpa anak lelaki dan menantu perempuannya.

Miris, ketika nyawa seorang ibu harus melayang karena ulah anaknya sendiri. Mas Akbar dan Hanum benar-benar tak punya hati. Mereka seakan hanya memperdulikan hasrat dan nafsunya saja tanpa memperdulikan perasaan orang-orang terdekatnya.

Entah, akan jadi apa manusia seperti mereka. Kini, bahkan orang yang paling berjasa dalam hidup mereka harus meninggalkan kami terlebih dahulu karena rasa sakit dalam hatinya yang ia bawa sampai mati.

Dua hari berselang setelah aku mundur dari menantu keluarga ini ibu sakit parah dan akhirnya mengh

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Gusty Ibunda Alwufi
memang hanum dan akbar ngak tau malu selingkuh sama2 ipar kalo mau mendingan org lain bukan klg.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status