Share

#13. Rencana Alice untuk Mati

"Astaga!" Erangan frustasi lolos dari celah bibir Alice. Gadis itu meminta Leon pergi dan dia berganti pakaian ke hanfu putih tipis. Berlari ke luar untuk mengecek kondisi, Su Mian yang tinggal tidak jauh dari sini pun ikut keluar karena suara gaduh Yue Moran.

Su Dai juga ada di sana. Keduanya ketakutakan karena surai Yue Moran masih berwarna perak, matanya juga merah, begitu pula dengan Mo Zheng Liao yang memasang muka tembok begitu melihat Su Dai beserta Su Mian.

Bisakah malam ini sedikit santai untuknya? Alice sangat lelah.

Ia berjalan ke halaman luar, terbatuk sebentar sebelum menjelaskan, "Nenek, Su Dai. Aku akan menjelaskan semuanya besok. Maaf karena anakku dan suamiku sudah membuat keributan bagi kalian."

Mo Zheng Laio berkerut kening. Tidak suka dianggap sebagai suami gadis tersebut. Namun tatapan panas Yue Moran terpaksa membuat dia diam seribu kata. Dan kembali berdiri tenang ke posisinya.

Su Dai menjawab waspada sambil sesekali melirik ke dua lelaki di belakang sana, "
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (1)
goodnovel comment avatar
azzurayna
Halo, ini penulis. Maaf sekali aku update lama banget, karena kerja full time dan jarang bisa nulis. Tapi aku usahakan up 1 / 2 bab perhari, terima kasih yang sudah menunggu teman-teman .........
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status