Share

Mendisiplinkan

“Aira?” gumam Gunawan ketika melihat siapa yang masuk ke ruangannya.

“Iya, Pa, ini Aira. Apa kabar, Pa? Papa sehat kan?” sapa Aira ketika ia masuk ke ruangan kerja Gunawan, papanya Alan.

Siang ini, waktu jam istirahat, Aira sengaja mendatangi Gunawan di kantornya. Karena Aira tahu, Biasanya Gunawan jarang keluar kantor ketika istirahat siang.

“Alhamdulillah, ayo duduk.” Gunawan beranjak dari kursinya dan duduk di sofa tamu berhadapan dengan Aira.

“Bagaimana Kenzo? Sehat?” tanya Gunawan.

“Alhamdulillah, Pa. Sehat.”

“Kalau kamu kerja, siapa yang mengasuhnya?”

“Ada tempat penitipan anak, kebetulan satu gedung dengan tempat tinggal saya, hanya beda lantai saja.”

“Oh, syukurlah.”

“Kamu sudah makan siang?” lanjut Gunawan.

“Sudah, Pa.”

“Beli makan dimana?”

“Saya biasa membawa bekal dari rumah. Biar nggak repot-repot cari makan.”

Gunawan mengangguk-anggukkan kepalanya.

Setelah berbasa-basi, akhirnya Aira menyampaikan tujuannya datang menemui Gunawan.

“Pa, saya kesini mau memberitahu Papa ka
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status