Share

Chapter 10

Zeline terdiam di samping Agezo yang tengah menatap kebun istana. Di sana dia melihat rakyatnya dipekerjakan secara paksa, bahkan anak kecil pun dijadikan budak. 

Zeline melirik Agezo sekilas. Dia tidak menyangka takdirnya akan seperti ini. Padahal Zeline sangat mencintai Denvio, tapi Agezo sengaja mengubah takdirnya. 

"Jangan memikirkan laki-laki lain, Zeline. Kau akan menjadi milikku. Aku tidak ingin kau memikirkan laki-laki lain selainku," kata Agezo yang membaca pikiran Zeline. 

Zeline menghela nafasnya lagi. 

"Kau milikku, Zeline." Agezo mendekatkan dirinya untuk mencium Zeline, namun Zeline mengalihkan wajahnya. 

"Aku tidak ingin berciuman sebelum kita menikah, Agezo." 

Agezo mengernyit bingung.

"Aku akan menjadimu sepenuhnya setelah kita benar-benar menandatangani surat pernikahan kita."

Agezo tersenyum kecil. Dia mengedipkan matanya. Merasa tergoda dengan apa yang Zeline ucapkan. Dia tidak sabar un

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status