Share

14. Pagi Cerah

"Akh!" Lilian terpekik saat Jaden merebahkan dirinya ke atas sebuah ranjang besar yang pastinya adalah milik Jaden.

"Jangan menyentuhku sembarangan!" Karena kesal, Lilian meraih sebuah bantal dan melemparnya ke arah Jaden. Yang tentu dapat Jaden tangkap dengan mudah.

"Tak bisakah kau berlaku sedikit sopan padaku?" protes Lilian lagi.

Seolah tak mempedulikan kekesalan Lilian, Jaden melenggang begitu saja dari hadapannya dan ia meraih sebuah kotak dari rak buku kecil yang ada di samping sebuah lemari pakaian.

"Aku gatal ingin membuang benda konyol yang terpasang sembarangan begitu saja di kakimu itu begitu aku melihatnya!" Jaden merujuk bebat di kaki Lilian yang terluka.

"Ada apa dengan ini?" tanya Lilian tak mengerti.

"Siapa orang bodoh yang memasang ini di kakimu? Sekali lihat saja aku sudah tahu bahwa itu terlalu kencang dan hanya akan memperparah cideramu."

Tanpa sungkan-sungkan Jaden duduk di hadapan Lilian di atas ranjangnya, kemudian meraih kaki Lilian dan melepaskan perlah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status