Sembari melaju, Lein membuka statusnya.{STATUS}Nama: Lein AsfortUmur: 21 tahunRas: ManusiaKekuatan: 21 (+)Kelincahan: 20 (+)Daya Hidup: 19 (+)Kecerdasan: 23 (+)Daya Ingat: 12 (+)Wibawa: 14 (+)Pesona: 10 (+)Point: 50Saldo: 8.690.000.000,00 dollar.Catatan:Stat bisa ditingkatkan menggunakan saldo, dengan menghabiskan 1 miliar dollar untuk satu kenaikan.Keterampilan tambahan yang diinginkan Host: (isi)Catatan:Keterampilan tambahan hanya bisa diisi menggunakan 10 point atau 10 milliar dollar."Karena aku sudah memiliki 50 milliar dollar di rekeningku, 8 milliar dollar yang aku miliki di sistem akan kuanggap sebagai poin."Setelah memikirkan beberapa saat untuk apa dia gunakan 58 poin tersebut, Lein pada akhirnya memutuskan untuk menambahkan 20 poin ke kecerdasan.Memiliki banyak uang tanpa kecerdasan yang mendukungnya sama artinya dengan kebangkrutan! Karenanya, dia memilih untuk meningkatkan kecerdasaannya di langkah pertama.Sesaat setelahnya, Lein merasakan kehangatan
Tujuan Lein selanjutnya adalah membeli apartemen. Kabar tentang Sean membuatnya benar-benar terpukul, sehingga dia membutuhkan tempat beristirahat untuk menenangkan pikirannya dan menyusun rencana yang matang.Mobil Lein kemudian sampai di Cernel Sky Garden. Itu merupakan tempat di mana orang-orang super kaya di Kota Cernel berinvestasi. Keluarga Asfort bahkan memiliki beberapa apartemen di tempat ini.Cernel Sky Garden terdiri dari 10 gedung pencakar langit. Gedung-gedung tersebut memiliki luas 3500 meter persegi dan masing-masingnya setinggi 240 meter dengan 58 lantai.Tempat ini berlokasi di pusat Kota Cernel, yang mana merupakan tempat terbaik untuk melihat seluruh penampakan kota yang indah.Ketika melihat mobil Bugatti Centodieci mencoba masuk, dua satpam yang bertugas segera membuka gerbang tanpa menanyainya. Walaupun pemilik mobil itu tidak dikenal, tapi yang pasti itu memiliki harga yang sangat mahal. Karenanya, mereka tidak berani menyinggung seseorang yang ada di dalam den
Beberapa detik sebelumnya. Lein mendengarkan percakapan keduanya dengan seksama. Jika dinilai dari apa yang dia dengar, bisa dipastikan bahwa pria gendut yang bernama Eddie ini, ingin menyewa Scarlett untuk bermalam bersamanya dengan bayaran yang tinggi. Namun, Scarlett menolaknya. Dari sini, Eddie mulai menekan titik terlemah wanita lugu ini.Karena penasaran dengan latar belakang Eddie yang terasa seperti sedang mengancam Scarlett, Lein memanfaatkan sistem. Dia ingin tahu apa yang membuat Eddie begitu arogan.Namun, apa yang dia lihat sangat mengejutkan. Harga untuk melihat detail status dari Eddie hanya 10 ribu dollar. Dibandingkan dengan Rylie, perbedaan mereka bagaikan langit dan bumi! Bahkan, Scarlett sendiri memiliki harga 2000 dollar. Bukankah semakin tinggi status seseorang, semakin tinggi pula harga yang diminta? Namun, apa-apaan milik pria gendut ini?! Tanpa berpikir panjang, Lein langsung membuka detail status keduanya. Setelah beberapa saat, mata Lein terbuka lebar kare
"Tentu."Ini adalah pertama kalinya bagi Lein. Seorang wanita cantik meminta nomor ponselnya? Itu belum pernah terjadi sebelumnya. Karenanya, Lein hanya bisa mengatakan kata tersebut sembari mengangguk tak percaya.Mendengar itu, Scarlett tersenyum malu sembari memberikan ponselnya.Lein kemudian meraih ponsel tersebut dan menuliskan nomornya di sana. Sampai titik ini, Lein belum bisa mempercayai hal ini. Apakah ini karena sistem yang meningkatkan pesonanya? Itu pasti alasannya!Pada titik ini, Lein kemudian melihat status Scarlett. Dan, ada kalimat baru yang tertulis di sana. Yaitu, dia sangat menyukai Lein.Itu tidak ada sebelumnya. Lalu, apa yang membuatnya menyukaiku beberapa menit setelahnya?Karena penasaran, Lein berkata sebelum Scarlett mengambil langkah untuk pergi, "Ah, tunggu sebentar, Nona Scarlett."Scarlett segera menghentikan niatnya dan membalas, "Apakah ada keperluan lain, Tuan?""Mmm...maukah kau makan malam bersamaku? Ah...tentu saja aku tidak akan memaksamu. Piliha
Perlu diketahui bahwa Charles telah melakukan banyak hal untuk mendapatkannya. Namun, lampu hijau tidak pernah menyala, bahkan itu semakin redup dari hari ke hari.Charles bahkan berpikir bahwa Scarlett tidak menyukai pria. Tidak peduli apa yang coba dia tawarkan. Perhiasan, barang bermerek, uang, mobil, Scarlett sama sekali tidak menunjukkan ketertarikan pada itu.Namun, pria yang muncul entah dari mana ini, membuatnya tersipu hanya dengan menyebutkan namanya? Apa yang sebenarnya terjadi?Pada titik ini, Charles marah, tapi berusaha tidak menunjukkan itu di permukaan. "Oh? Jika saya tidak lancang, Anda berasal dari keluarga mana, Tuan Lein?" tanya Charles sembari menampilkan senyum. Namun, Lein menyadari dengan pasti bahwa itu adalah senyuman yang mengancam."Apakah aku memiliki keharusan untuk menjawab pertanyaan itu?" balas Lein dengan nada acuh tak acuh. Charles sama sekali tidak menunjukkan rasa hormat padanya. Karenanya, untuk apa dia melakukan itu?Dengan ini, Lein bisa meneba
Jika Lein tahu lebih awal tentang identitas Charles, dia tidak akan ragu menggunakan 400 ribu dollar yang ada di sistem.Jika dinilai dari umur Charles, dia sekitar 28 tahun. Dengan itu, dia mungkin merupakan salah satu dari generasi pewaris selanjutnya. Informasi yang ada padanya pasti lebih banyak dan lebih berguna dibandingkan dengan Olsen. Karenanya, Lein segera bangkit untuk mengejarnya. "Tunggu sebentar di sini, Nona Scarlett."Lein mengambil langkah panjang tanpa menunggu balasan dari Scarlett. Namun, pintu lift telah tertutup. Dia juga tidak mengetahui di lantai mana Charles menuju, sehingga itu benar-benar membuatnya frutrasi dan menyesal. Gedung ini memiliki terlalu banyak lantai dan masing-masingnya sangat luas, sehingga itu akan membuat Lein mati kelelahan jika memaksa mencarinya. Karenanya, Lein memilih kembali dengan ekspresi muram."Ada apa, Tuan Lein?""Tidak ada, Nona Scarlett, hanya masalah kecil," balas Lein dengan senyuman sembari merapikan duduknya.Senyuman ya
Besoknya, sekitar pukul 8 pagi, Lein menghubungi Quinn. Setelah menunggu sekitar 10 detik, panggilan segera tersambung."Halo, Tuan Lein, apakah ada hal yang bisa saya bantu?" Suara kantuk dan malas Quinn terdengar dari baliknya; dia sepertinya terbangun karena itu."Ah, kau benar, Tuan Quinn. Apakah kau memiliki kenalan yang menjual pabrik bekas?""Pabrik bekas? Apakah kau ingin membuat pabrik, Tuan Lein?""Itu benar, Tuan Quinn."Pada titik ini, Quinn diam beberapa saat, sebelum akhirnya membalas, "Saya akan mencari itu melalui koneksi saya, Tuan Lein. Akan saya hubungi Anda nanti ketika saya mendapatkannya.""Baiklah, Tuan Quinn. Saya mengandalkan Anda.""Bukan masalah besar, Tuan Lein."Panggilan dimatikan.Pada waktu ini, Lein mengenakan ranselnya dan siap menuju kampus. Namun, karena sepedanya berada di GreatCar Gallery, Lein dengan terpaksa menyewa jasa taksi.Walaupun ini merupakan yang pertama untuknya, tapi dia bersikap seolah itu adalah hal yang biasa. Berada di kendaraan me
{STATUS}Nama: Lein AsfortUmur: 21 tahunRas: ManusiaKekuatan: 21 (+)Kelincahan: 20 (+)Daya Hidup: 19 (+)Kecerdasan: 43 (+)Daya Ingat: 12 (+)Wibawa: 14 (+)Pesona: 10 (+)Poin: 35Catatan:Stat bisa ditingkatkan menggunakan saldo, dengan menghabiskan 1 miliar dollar untuk satu kenaikan.Keterampilan tambahan yang diinginkan Host: (isi)*Ahli Meracik Makanan RinganCatatan:Keterampilan tambahan hanya bisa diisi menggunakan 10 point atau 10 milliar dollar.Setelah membandingkan statusnya dengan milik Olsen dan keempat temannya, Lein memiliki beberapa keunggulan.Lein memiliki daya hidup lebih besar dari kelimanya. Bahkan, kekuatan yang dia miliki berada di peringkat kedua jika mereka semua diurutkan.Namun, tentu saja Lein tidak akan cukup dengan itu. Menghadapi empat lawan sekaligus tidak sesederhana itu. Karenanya, Lein mengambil kesimpulan untuk menambahkan 5 poin ke kekuatan, 5 poin ke kelincahan, dan 6 poin untuk daya hidup."Ini seharusnya sudah cukup, 'kan? Aku akan menam