Share

Cerita Bohong

Alice tiba di rumah Berti Welbert, dia disambut oleh seorang pelayan.

"Nyonya Alice, Tuan Besar sudah menunggu di halaman belakang."

Alice mengikuti dengan tenang langkah pelayan itu menuju ke arah taman belakang.

Dari kejauhan, tampak pria berusia 70 tahunan lebih, tubuh ringkihnya duduk di kursi roda sambil menikmati hangatnya matahari.

"Duduklah disini, Elisa."

'Elisa? Berti Welbert tahu bahwa yang menikahi Gavin adalah Elisa dan bukan aku?' batin Alice.

"Aku berharap kamu menjaga batasanmu!"

"Apa maksud Tuan Besar?" Alice hanya berjudi dengan perkataannya. Alice yakin, Elisa tidak akan berani memanggil Berti Welbert dengan sebutan 'Kakek'.

"Aku mendengar, bahwa kamu dan Gavin sekarang tidur sekamar. Benarkah?"

"Iya, Tuan Besar."

"Elisa, ingatlah. Bahwa sedari awal kamu hanya menggantikan posisi Alice hanya sampai dia datang dan membawa segel keluarga Rayes. Setelah Gavin dipastikan menjadi kepala keluarga dan memimpin perusahaan Welbert, aku akan membawamu menemui ibumu dan bahkan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status