Share

Dijenguk Dion

Setelah dokter memeriksa keadaanku, seseorang muncul dari balik pintu. Rupanya Bang Dion. Sahabat Abang sedari SMP.

“Hallo, Ayu ....” Bang Dion masuk menyapa. Tangannya membawa sekeranjang buah-buahan.

“Ngapain lo ke sini?” sungut Abang, matanya mendelik. Aku menghela napas panjang.

Bang Dion dan Abang sahabatan sudah sejak tapi kalau ketemu, kayak Tom and Jerry. Berantem ... Terus.

“Jenguk Ayu-lah,” sahut Bang Dion cuek. Tak peduli dengan sikap Abang yang menyebalkan.

“Kemana aja, Bang? Belakangan jarang main ke rumah.” Tanyaku begitu Bang Dion berjalan mendekat.

Bang Dion menyenggol Abang supaya bangun dari tempat duduk.

“Apaan?”Abang mendongak, memicing kedua mata.

“Bangun. Gantian gue yang duduk.” Jelas Bang Dion sambil terus menyenggol bahu Abang.

A

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Fahima Marzuqi
gokil habis.... baca novel ini berasa healing......
goodnovel comment avatar
Isabella
lucu juga bang dion dan bang Dendy sampai senyum" sendiri
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status