Share

Susu Hangat

“Bukan apa-apa sih, Ren. Aku kan ngingetin Talita doang biar nasibnya nggak sama kek kamu gitu. Jangan sampai kejadian gitu maksdunya loh, kan lebih baik diantisipasi dari sekarang,” jawab Dinda yang tak nampak seperti orang berdosa sama sekali di sana.

Talita menggigit bibir bagian bawahnya dengan pelan karena dia juga merasa bahwa ucapan Dinda terlalu keras dan menyakitkan pastinya didengar oleh Renata. Namun, mereka semua memang sudah tahu tabiat dan juga cara berbicara Dinda selama ini. Memang terlalu wor dan pedas tapi mengena tepat pada sasaran.

Bukan sekedar ucapan belaka yang nggak ada buktinya atau sekedar omongan belaka. Kini Renata seperti sedang terpojokkan di antara Talita dan Dinda. Ingin sekali dia marah dan mengamuk di sini, tapi Renata cukup tahu diri bahwa dia sedang berada di tempat keramaian.

“Kalian terlalu menyudutkan aku dengan alasan tak jelas. Kalian terlalu ingin ikut campur masalah rumah tanggaku, terutama kamu Dinda!” ucap Renata yang balas menyerang Dinda
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status