Share

55. Ciuman Yang Terlupa

"Selamat pagi, Pak."

Flora menyapa Adam yang baru saja datang dan langsung meliriknya dengan tajam, namun lelaki itu sama sekali tidak menyahutnya.

Langkah kakinya yang panjang terus saja berjalan hingga masuk dan menghilang ke dalam ruang CEO.

Flora pun menghembuskan napas pelan. Sejenak tadi ia sedikit takut kalau Adam akan marah padanya atas kejadian semalam di apartemen lelaki itu, tapi sepertinya apa yang ia takutkan tidak terjadi.

Entah karena Pak Adam tidak ingat karena pengaruh mabuk, atau karena ia memang hanya tidak ingin mengingatnya.

Yah, bisa dimaklumi sih.

Pasti Pak Adam malu karena sempat mengajak Flora pacaran! Gadis itu sangat yakin kalau ucapan si cowok bule itu semalam hanya karena efek mabuk.

RIIIINNNGGG!!!

"Eh, ayam-ayam...!!" Suara dering interkom yang nyaring membuat Flora yang sedang melamun jadi kaget, dan refleks latahnya pun keluar.

Sekilas ia melirik nomor yang menelepon, dan langsung mencelos saat menyadari bahwa si bos bule yang men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status