Ho Xiuhuan yang walaupun sudah di beri teh herbal dan tanaman obat namun ia masih merasa kesakitan di sekujur tubuhnya karena di hajar habis-habisan oleh Guang Xian Xie. Ia juga masih kesusahan dalam berjalan karena apabila salah bergerak sedikit akan terasa sakit perut dan pinggangnya. Namun akhirnya dengan perlahan dan penuh kehati-hatian akhirnya ia sampai ke Paviliunnya.
Paviliun sederhana yang diperuntukkan bagi 'Murid Luar'.Iya, di Sekte Funsan ini para muridnya dibagi dalam 3 hierarki yang menentukan strata sosial dari murid tersebut, yaitu Murid Inti, Murid Dalam, dan Murid Luar yang didasarkan pada tingkat bakat ataupun pertolongan dan jasa yang pernah mereka berikan pada Sekte. Para Murid yang berada di tingkat atas, hierarki statusnya akan jauh lebih besar akan masuk ke dalam 'Murid Inti' dan juga menerima lebih banyak lagi sumber daya dari Sekte Funsan, terutama mereka adalah yang berasal dari klan 'Guang'. Kategori 'Murid Dalam' adalah murid yang berasal dari kalangan dengan strata sosialnya yang tinggi di luar klan Guang dan 'Murid Luar' adalah murid yang biasanya tidak sengaja dimasukkan kedalam Sekte, seperti murid pungut ataupun karena ada keluarga dalam Kaisar yang menginginkan Murid itu untuk masuk Sekte Funsan.Di depan Paviliun itu sudah menunggu anjing besar peliharaan Ho Xiuhuan. Anjing besar yang sebenarnya tidak ingin Ho Xiuhuan pelihara, namun semenjak Ho Xiuhuan berumur 3 tahun, anjing besar itu selalu mengikuti kemana pun Ho Xiuhuan berada, anjing itu juga yang selalu menemani Ho Xiuhuan berlatih tenaga dalamnya di hutan Desa Shijiang. ketika Ho Xiuhuan jadi bayi yang terbuang dalam keranjang dan tersangkut di sungai, anjing besar inilah yang sepertinya ingin menyantapnya.Ho Xiuhuan masuk masuk ke Paviliun itu diikuti oleh anjing besar peliharaannya lalu dengan cepat menjatuhkan tubuhnya dalam posisi rebahan di tempat tidur kayu. Ia lalu kembali merenung tentang kekuatan tenaga dalamnya yang anehnya bisa tiba-tiba hilang begitu saja sehari setelah ia masuk Sekte Funsan ini."Kenapa kekuatanku bisa tiba-tiba hilang seperti ini yah? Daya tahan tubuhku juga sepertinya semakin menurun. Apakah kejadian ini sifatnya hanya sementara atau bakalan terjadi seterusnya? Ah aku menjadi sangat bingung sekali, bodohnya aku sampai-sampai tidak tahu kenapa hal ini bisa terjadi."
Ho Xiuhuan lalu duduk dan membuka bajunya, setelah itu ia mengambil cincin yang ada di rantai kainnya yang ia pakai seperti kalung di lehernya.Cincin itu adalah Cincin Giok Naga yang merupakan cincin ajaib dengan matra tas kantong di dalamnya, hanya dengan menggunakan daya pikir dari pemiliknya. Cincin Giok Naga ini dapat menyimpan barang-barang dengan ukuran yang tidak terhingga sekalipun di dalamnya dan dapat mengambil barang-barang tersebut sesuka hatinya. Cincin ini memiliki batasan yaitu ruang penyimpanan hanya mampu menyimpan jenis barang dari pemberian dari pemilik sebelumnya, jadi untuk pemilik yang sekarang ia tidak bisa menyimpan sesuatu di Cincin Giok Naga itu, kecuali ketika ia mau memberikannya kepada orang selanjutnya untuk memliki cincin ini, baru ia bisa menyimpang benda ajaibnya di cincin ini.Ho Xiuhuan berkonsentrasi pada Cincin Giok Naga itu dan 'blush' cincin itu berubah menjadi tas kantong kecil. "Untungnya aku masih mempunyai sedikit kekuatan untuk bisa membuka dimensi dari cincin ini. Terimakasih Bapak dan Ibu karena telah membekaliku benda ajaib seperti ini kepadaku, aku akan selalu menjaga Cincin Giok Naga ini walau harus mempertaruhkan nyawaku dan mengorbankan harga diriku demi mempertahankan Cincin Giok Naga ini."Di dalam Cincin Giok Naga saat ini hanya terdapat pedang tumpul dan buku 'Kitab Pertapa Suci Dewa Naga' hasil pemberian dari pemilik sebelumnya yaitu orang tua asli dari Ho Xiuhuan..Ho Xiuhuan masih belum mengetahui bahwa Bapak dan Ibunya serta kakaknya yang ia ketahui sebagai keluarga yang ia sayanginya itu ternyata sebenarnya bukan keluarga aslinya. Mereka hanya keluarga angkatnya saja.Ho Xiuhuan masih berpikir kalau Cincin Giok Naga ini adalah pemberian dari orang tua angkatnya yang ia kira orang tua aslinya kepada dirinya untuk bisa menjaga diri dari kejahatan yang sewaktu-waktu bisa mengancamnya. Tetapi dalam kenyataan sebenarnya yang memberikan Cincin Giok Naga itu adalah orang tua asli sebenarnya dari Ho Xiuhuan yang menghanyutkan dirinya di sungai hingga bayi Ho Xiuhuan ini tersangkut di Sungai Ning Desa Shijiang.Orang tua asli Ho Xiuhuan yang sebenarnyalah yang menyimpan Cincin Giok Naga itu di keranjang yang mereka hanyutkan bersamaan dengan bayi Ho Xiuhuan..Ho Xiuhuan mengambil buku 'Kitab Pertapa Suci Dewa Naga' dari tas kantong kecil yang berubah dari Cincin Giok Naga tadi itu, ia lalu membuka selembar demi selembar buku Kitab itu untuk mengingat dan mengenang kembali kejadian dulu ketika ia mempelajari buku 'Kitab Pertapa Suci Dewa Naga', ada beberapa teknik dan metode yang sudah ia tidak hafal lagi.Ia pun bergumam, "Dari umur 3 tahun aku mempelajari buku ini kemudian aku mendalaminya semua detail teknik dan metode latihan pernapasan yang khusus bernafas dengan mengeluarkan Qi yang keruh dari dalam tubuh dan menarik masuk Qi dari alam. Dan sekarang sampai umurku 15 tahun, setelah menyelesaikan dengan merampungkan semua pelajaran dan ilmu silat. Aku juga menyempurnakannya untuk diriku seperti yang di tulis di buku ini. Aku justru sekarang tiba-tiba kehilangan semua ilmu tentang tenaga dalam itu, dan kembali lagi hanya mempunyai kekuatan manusia normal saja."
ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩBuku 'Kitab Pertapa Suci Dewa Naga' adalah salah satu kitab legendaris yang sangat di cari oleh para Pendekar-Pendekar Kultivator yang menginginkan kekuatan tenaga dalamnya agar menjadi lebih kuat bahkan akan menyamai kehebatan dari para Dewa. Buku ini merupakan salah satu warisan dari Pendekar Pedang Naga yang diturunkan sudah lebih dari 1.000 tahun yang lalu yang berasal dari Gunung Wu Tang, dimana disana juga ada Sekte Wu Tang yang sangat Agamais dan Spiritualistis.Buku 'Kitab Pertapa Suci Dewa Naga' ini juga yang menyebabkan orang tua angkat dari Ho Xiuhuan tewas, karena menutupi keberadaan 'Kitab' ini. Mereka tidak ingin anak angkatnya di buru oleh Pendekar-Pendekar yang haus akan kekuatan tanpa mempunyai jiwa yang Baik.Buku 'Kitab Pertapa Suci Dewa Naga' mengajarkan bagaimana kita untuk melakukan Meditasi yaitu latihan untuk membentuk pikiran dan jiwa agar tenang dan damai dalam keheningan alam yang walaupun di luar terlihat tenang tetapi di hati dan jiwa para Kultivator yang baru belajar biasanya akan terasa bising dan rusuh terkadang di kepala para Kultivator pemula itu pula akan terasa hingar-bingar dan hiruk-pikuk untuk mengganggu meditasinya. Banyak juga para Kultivator yang bermeditasi ini terlibat dalam pertempuran hidup atau mati, atau menjelajahi dunia untuk mengalami hal-hal baru dalam ujian bermeditasinya. Nantinya Kultivator biasanya mendapatkan insight karena meditasi ini. Insight ini sangat diperlukan untuk menguasai teknik atau maju ke tahap kultivasi yang lebih tinggi.Para pendekar Kultivator biasanya harus menghabiskan banyak waktu dalam bermeditasi, karena kultivasi penting untuk meningkatkan Qi dalam dantiannya dan juga perlu perenungan untuk menambah wawasan dalam bertindak. Yang terakhir buku 'Kitab Pertapa Suci Dewa Naga' itu mengajarkan Meditasi Pintu Tertutup yaitu pelatihan yang dilakukan dalam pengasingan, biasanya untuk fokus pada pemecahan hambatan dalam latihan kultivasi atau untuk menghindari terganggu dari serangan lawan pada saat maju ke tahap kultivasi yang lebih tinggi, dan dapat berakibat luka dalam.ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩRata-rata seorang anak yang baru belajar menjadi Pendekar Kultivasi di usia 15 sampai 16 tahun biasanya belum mempunyai kekuatan tenaga dalam dan mereka masih dalam tahap pembentukan tulang pada evel 1 dan 2, dimana biasanya anak itu baru menyelesaikan Penguatan Tulang dan akan belajar tentang berbagai energi yang ada di dunia ini.Ho Xiuhuan yang merupakan anak jenius dan dahulu sering disebut bayi ajaib di usia 15 tahun sudah mencapai level 9, level yang bisa disejajarkan dengan seorang Kaisar. Namun kekuatannya itu tiba-tiba menghilang yang membuat Ho Xiuhuan kembali menjadi manusia tanpa level..Ho Xiuhuan dengan cepat bangun dari tempat tidurnya, ia bangkit dan berdiri lalu tiba-tiba langsung memukul dinding Paviliun dengan tinjunya berkali-kali dengan sekuat tenaganya. Wajahnya berubah warna menjadi merah padam dengan terlihat jelas urat-urat birunya keluar. Ho Xiuhuan sudah tidak bisa menahan dirinya untuk mengeluarkan amarahnya karena kecewa dengan keadaan tenaga dalamnya yang
“Dan ia … bermaksud memberikan aku pil hitam itu …a-apakah benar pil itu ada ….”Ho Xiuhuan yang teringat dengan pil hitam itu langsung bangkit dan terbangun untuk duduk dari posisi tidurnya. Dan benar saja sesuai dugaan, di sekujur tubuhnya sekarang sudah tidak ada luka lagi, juga luka di wajahnya pun sudah hilang. Sembari terkejut, matanya langsung mencari ke segala penjuru dan setiap sudut ruangan, ia curiga jangan-jangan Penatua berambut putih itu masih ada di ruangan ini. “Tubuhku sudah pulih kembali, Penatua itu sudah dipastikan adalah nyata, ia adalah seorang manusia yang menyusup ke Paviliun ku. Ia juga yang mungkin dengan paksa memasukkan pil hitam itu ke tubuhku. Dimana ia sekarang!”Berlari dengan cepat Ho Xiuhuan untuk keluar dari Paviliunnya.“Ah, tidak mungkin Penatua itu masih berkeliaran di sekitar sini. Siapa sebenarnya Penatua itu?”Ho Xiuhuan yang sudah pesimis untuk mencari Penatua berambut putih lalu ia terduduk lesu di kursi kayu panjang yang ada di depan luar Pav
Sementara itu di dalam kompleks Sekte Funsan.Guang Xian Xie dan Guang Mei-Yin mereka bersama sepupu-sepupunya yang lain mencari keberadaan dari Ho Xiuhuan. Karena sedari tadi siang mereka tidak melihat sesosok manusia tertubuh kurus kecil berwarna putih itu berada di aula taman Sekte Funsan.“Saudaro Ho, apakah kamu masih ada di dalam kamarmu?" ucap lembut Guang Mei-Yin sembari mengetuk pintu Paviliun dari Ho Xiuhuan.Guang Xian Xie yang tidak sabaran langsung mendobrak pintu itu sampai hancur hingga mereka semua bisa masuk dan memeriksa ke dalam kamar.“Kemana anak Petani keturunan iblis itu? Apa dia kabur dari Sekte ini karena sudah hampir tertangkap basah olehku kemarin kalau ia adalah manusia iblis!” teriak Guang Xian Xie.“Kamu kemana Saudara Ho? … kenapa kamu kabur dari sini, apakah kamu takut dengan Saudara Xian yang selalu menyiksamu ….” gumam Guang Mei-Yin."Ho Xiuhuan keturunan Iblis katamu?""Iya Kakek, kemarin aku menantangnya untuk bertarung dan ternyata anak Petani yang
Guang Li-Wei berdiri dari duduknya, lalu berseru, "Aku tidak memerlukan seorang pendamping seorang pria untuk menemaniku mengarungi kehidupan! Biarkan aku untuk menjadi Prajurit dalam Kekaisaran Ayahanda yang hebat ini!"Semua orang yang ada di Aula sontak kaget dan terperanjat mendengar ucapan dari Guang Li-Wei, mereka tidak menduga anak keempat Kaisar itu berani untuk mengatakan hal yang pantang di lakukan seorang wanita. Bahkan wanita sekuat Guang Lien-Hua yang sekarang berpredikat sebagai Pendekar berlevel 9, sama sekali tidak mau berurusan dengan hal-hal yang berbau dengan Kekaisaran dan perpolitikan."Ha ha ha ha!" Kaisar Guang Xu tertawa kencang mendengar hal itu. Lalu selama 1 menit ia berdiam diri, berusaha untuk tenang sembari menarik napas dalam-dalam dan mengeluarkannya perlahan, memikirkan pernyataan apa yang akan ia keluarkan menanggapi ucapan yang keluar dari mulut Guang Li-Wei tadi. Saat ini semua mata tertuju kepada Kaisar Guang Xu, ekspresi dari wajah mereka semua ti
"Aku berada dimana?" "A~apa aku sudah mati?" Ho Xiuhuan baru saja membuka kelopak matanya yang masih agak berat, namun ia bingung selain kepalanya yang masih pusing seperti sedang berputar-putar, ia juga tidak tahu sekarang sedang ada dimana. Posisi tubuhnya menelentang di atas tanah yang dilihatnya hanyalah langit yang berwarna merah muda dan awan-awan kecil berwarna putih pucat, juga pepohonan dengan bunga merah muda dan terdengar juga suara air terjun. "Tempat apa ini! Surga 'kah? tapi … kenapa keindahan Surga hanya Biasa saja seperti ini …." "Apa! Biasa saja katamu!" Penatua berambut putih tiba-tiba muncul entah darimana datangnya, dengan sekelebat saja, saat ini wajahnya sudah berada di depan wajah Ho Xiuhuan. "Aku adalah pemilik ruang dan waktu Alam ini, atau dengan kata lain akulah pencipta Alam ini. Semua pemandangan yang indah dan menakjubkan ini, akulah yang membuatnya. Kamu yang tidak tahu tentang keindahan seni tidak akan mengerti betapa agungnya maha karya yang ku tump
"Master Zhao sebenarnya tempat apa ini?" Ho Xiuhuan untuk mengalihkan pembicaraannya mulai mengganti topik dengan mempertanyakan tempat yang sekarang sedang ia tapaki, sebuah tempat yang seperti dibuat untuk lokasi kediaman para Dewa dan Dewi, namun jauh dari kesan kata indah. Zhao Zeming dengan wajah serius lalu berjalan pelan ke arah Sungai dan sesampainya di tepian sungai ia berhenti lalu memasang posisi tubuh yang terlihat bijaksana dengan kedua tangannya menangkup di punggung bawahnya. "Ini adalah Alam berdimensi ruang dan waktu yang kuciptakan sendiri dari cincin kayu langka tingkat langit yang kumiliki. Formasi dari ruang ini kubuat menyerupai Alam Surgawi dan waktu di Alam ini adalah 4 tahun. Jadi di mulai hari ini, selama 4 tahun berjalan di Alam Dimensi yang ku buat, waktu di dunia tidak ikut berjalan. Ini merupakan kesempatan besar untukmu. Tuan bisa pakai untuk meningkatkan level penguatan tulang. Sementara anak-anak yang lain di Sekte Funsan pasti akan terkejut dengan pe
"Penempaan Kualitas Tulang!” “Tuan disini akan melakukan latihan itu! Alam disini tidak mempunyai energi apapun, jadi disini kamu tidak bisa menyerap dan menerima energi Qi dengan melakukan meditasi.” Zhao Zeming menjelaskan latar belakang mengapa ia memindahkan dan membawa Ho Xiuhuan ke alam yang ia buat sendiri itu kepada Ho Xiuhuan yang baru saja sadar dari pingsannya. Ho Xiuhuan terkejut dengan memperlihatkan wajah tidak percaya nya kepada Zhao Zeming. Ia lalu bangun untuk duduk dari tidurnya. “Master Zhao! Apa maksudmu aku tidak bisa bermeditasi disini! Jelas-jelas aku melihat air terjun itu! Air yang tersentuh oleh ku itu asli juga udara bersih disini juga sangat jernih, bagaimana mungkin itu palsu. A-aku harus sesegera mungkin berlatih agar tenaga dalamku kembali dan aku mempunyai kekuatanku seperti sebelumnya. Aku ingin membuktikan kepada orang-orang di Sekte Funsan itu bahwa aku memang mempunyai kekuatan Pendekar berlevel 9 sesuai dengan pendaran Pohon Oak kemarin.” Zhao Ze
"Tuan, akan berlari satu putaran mengitari danau ini.""Apa! Hanya berlari satu putaran danau ini saja? Enteng ini, mudah sekali! Master Zhao jangan bercanda! Hanya latihan sepele seperti ini! Bagaimana bisa kekuatan fisik dari tubuhku akan bertambah kuat dengan cepat, kalau tantangannya remeh seperti ini! Apa tidak ada latihan dengan beban yang lebih berat dan sangat menantang lagi yang bisa membuat ku mungkin bisa agak kewalahan untuk melewatinya atau seperti rintangan-rintangan yang semakin lama semakin sulit seperti ada kenaikan level begitu Master Zhao?"Zhao Zeming terlihat sedang memberikan instruksi kepada Ho Xiuhuan untuk melakukan tantangan mengitari sebuah danau untuk pelatihan penguatan fisiknya agar kualitas tulangnya meningkat dengan baik, namun dengan percaya diri tinggi karena melihat tantangannya yang ringan, Ho Xiuhuan seperti menganggap remeh latihan lari ini.Zhao Zeming hanya tersenyum sinis saja dengan wajahnya yang tetap tenang menanggapi celotehan dari Ho Xiuhua