Share

09. Bertemu Rere dan Bayi Itu

Tangisan pilu itu semakin kencang terdengar di telinga Salsa, naluri keibuannya pun semakin memanggilnya.

“Suara tangisan itu mengingatkan dengan bayiku yang hilang dan kenapa sampai sekarang belum ada kabar dari polisi, apakah Mas Sadam memang sudah melaporkannya atau tidak sih?” gerutunya dalam hati tetapi langkahnya tidak berhenti untuk mencari suara tangisan bayi itu yang menyentuh hatinya.

Sampai di sebuah lorong rumah sakit, terlihat seorang wanita cantik tinggi semampai sedang menggendong seorang bayi, dia tampak kewalahan saat bayi itu menangis begitu kencangnya.

Salsa mencoba mendekati wanita muda itu dan menyapanya.

“Maaf, bayinya kenapa Mbak?”

“Nggak tahu kenapa Mbak, hari ini jadwalnya imunisasi tetapi dia terus saja menangis padahal di rumah dia tidur eh malah ke sini jadi begini,” jawab wanita itu kewalahan dan sedikit prustasi.

“Kenapa nggak disusui saja bayinya, Mbak? Kasihan banget,” tanyanya lagi merasa kasihan karena mengingat anaknya kembali.

“ASI saya nggak kelu
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status