Share

Bab 15 : Psikopat Bertopeng Malaikat

Pelayan wanita itu mengangguk dengan kaku sembari bersujud memohon ampun pada Terry. Pria yang berstatus sebagai Ketua Mafia di kelompok Black panther itu memutar mata malas. Dengan hentakkan kaki yang kuat dan kasar, Terry meninggalkan ruang makan karena emosinya sudah terlanjur naik. Selain itu, napsu makannya juga sudah hilang.

Keadaan menjadi hening seketika. Tak ada satupun yang ingin berbicara untuk sekedar memecah keheningan yang tercipta akibat insiden barusan.

Di sisi lain, ancaman yang ditujukan untuk pelayan wanita yang baru saja Terry tampar justru membuat Jessy ketakutan. Jane benar, jika Terry tak akan segan melakukan hukuman fisik jika ada yang membuatnya kesal ataupun marah.

Pelayan tadi menatap Jessy dengan tatapan amarah penuh dendam, sementara Jessy membalas tatapan itu dengan penuh kebingungan. Tak lama kemudian, pelayan wanita berambut merah itu pun pergi meninggalkan Jessy sendirian di meja makan.

"Jessy! Kau baik baik saja? Aku mendengar teriakan tuan Terry ba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status