Share

#6 Kantin (2)

"Hussh vie. Ngeliatnya gitu banget" tegur kevin yang entah sejak kapan sudah berada di depanku.

Nih anak kapan munculnya sih ?

“Lagian ngomongin siapa sih ?, kepo gue” kata kevin.

Saat kevin akan membalikkan kepalanya, stevie lebih dulu menahannya.

“Apaan deh, gue kepo nih” kevin masih saja keras kepala

Dasar ini anak, kepo banget deh. Kayak cewek aja.

“Jangan. Bukan siapa-siapa kok” jawab stevie cepat

Kevin menatapnya dengan tatapan selidik.

“Ngeliatnya jangan gitu juga kali” cibir stevie.

Oh ya, kevin ini juga teman baru stevie. Sekelas dalam mata kuliah umum Akuntansi A. Jadi dia juga sekelas sama salsa.

 

"Duduk di depan aku aja, supaya enggak kelihatan” kata stevie

“Maksudnya apa sih ?, aneh ni anak” kata kevin

 

“Ada alasannya. Lagian bantuin napa. Pelit banget” kata stevie

Kevin ini sepertinya asik diajak ngobrol.

"Aku tahu aku ganteng. Kalau mau ngelihat kegantengan aku bilang aja nggak usah malu gitu " jawab kevin enteng.

Cowok mah gitu. Percaya dirinya tinggi banget.

“Ihh, ganteng apaan, jijik iya” cibir stevie

“Jangan gitu dong” kata kevin

“Hehe maaf, becanda tadi.” Jelasku

“It’s okay. Lagian nggak perlu diakui aku juga sadar diri” kata kevin

“Sadar diri kenapa ?” tanya stevie

Jangan-jangan dia tersinggung

“Aku sadar aku ganteng. Jadi enggak usah dijelasin” jawabnya

Huffhh, kiraiin marah dia.

"Oke, sepertinya aku harus terbiasa" kataku

Tuh kan. Dibercandain aja dia nggak papa.

Asik nih kalau ketemu orang yang bisa diajak becanda.

 

"Pasti dong, kapan lagi coba disamperin cogan ?" tanya kevin. 

Sepertinya itu bukan pertanyaan, itu seperti pernyataan atau bisa dianggap pujian.

Dan stevie hanya menanggapinya dengan tertawa.

 

"Btw, ganteng juga itu cowok. Sejak masuk tadi ngeliatin lu mulu" kata kevin yang malah duduk disamping kiriku sehingga bisa melihat ke meja seberang juga.

“Kan udah bilang disitu aja” kata stevie

“Ohh, kenal lo sama itu cowok. “ tebaknya

“Enggak kok, namanya aja enggak tauu” jawabku

“Awas, kalau enggak dendam berarti suka dia sama lo” ucap kevin.

Stevie memutar matanya malas.

“Lo kalau cogan number one emang” ledek stevie

“Seganteng itu lo anggurin ?, dasar cewek” ucap kevin lagi.

Stevie menatapnya kaget. Memangnya kenapa ?

 

"Dasar homo lu, tapi bentar. Mau pindah posisi duduk dulu" kataku lalu berpindah posisi agar membelakangi meja itu.

“Tuh kan” kata kevin

“Apa ?” tanyaku bingung

Kevin menatapku dengan senyum mengejeknya.

“Udah jangan pindah-pindah lagi. Nanti dibilang cari muka lagi” kata stevie memberi penjelasan kepada kevin.

Mereka sedari tadi tidak bisa diam, apalagi tatapan cowok itu selalu saja mengarah pada mejanya.

 

"Tapi Bener kali ganteng. Lu aja yang enggak normal, di perhatiin cogan malah risih" ledek kevin

“Enggak semua cewek suka kali sama cogan” kataku

Belum tahu aja kalau dia modus banget. Dan stevie sangat tidak suka dimodusi. Emang ini pelajaran matematika ada modusnya ?, sekalian aja sama mean median.

 

"Tatapannya itu loh vie, serasa membunuhku secara perlahan” kata nya

“ Jangan gerak, mau berlindung gue" lanjut kevin.

Stevie menjitak kepalanya pelan

“lebay kan mulai” kata stevie

“Ishhh. Sakit kali” adu nya.

“Tapi beneran vie, dari tadi natap ke sini mulu. Mana mukanya  kejam banget lagi”

Jika kevin saja merasa risih, apalagi stevie

“Lagian ngapain lu nengok kesana, udah dibilang jangan juga” kata stevie

“Katanya enggak usah pindah. Gimana sih” kata kevin

 

"Woi vin" teriak salsa yang baru saja datang membawa makanan kami. 

Dia berisik, walau tidak terlalu keras juga suaranya.

 "nambah beban aja sih. Udah tahu nih tangan cuman dua. Pake acara nitip segala lagi" 

 

"Kaget loh mba, pelan-pelan bisa kan ?" tanya kevin

“kaget lo telat” kata salsa

 

"Lagian gue enggak bisa pelan-pelan” balas salsa nggak kalah ketus

 

"Udah sini duduk dulu" kata stevie seraya menarik salsa agar segera duduk.

 

"Jangan berisik dong, gue belum mau ngeluarin jurus sekarang" canda stevie

 

"Iya, bener tuh, lagian santai dong mba, kan saya cuman minta tolong" kata kevin

 

"Minta tolong padahal bisa sendiri. Bagus" kata salsa

 

"Iya-iya maap. Baru juga temenan pedasnya minta ampun" kata kevin

 

"Bodo".

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status