Share

Part 7

"Maafkan saya," sahutnya, tanpa disadari sambungan telepon yang ia hubungi sudah dijawab.

"Kalo jalan pake ma--" ucapannya terpotong. Kamu! tegasnya, ia terkejut dengan seseorang yang baru saja menabraknya."

"Sedang apa kau disini?" tanya Rain pada gadis yang berdiri di hadapannya.

"Bukan urusanmu!"

"Yasudah ikut aku!" pinta Rain sambil menarik tangannya.

"Eehhh, aku mau dibawa kemana!" Protesnya sambil berusaha melepaskan genggaman Rain.

"Antar aku ke Angkasa!" pekik Rain tanpa menoleh pada si gadis.

"Jauh banget, aku gak bisa terbang hey!"

Rain sontak menghentikan langkahnya, dan membalikkan tubuhnya yang proporsional, menatap gadis yang lengannya masih dalam genggamannya itu. Ia mengangkat 1 jari telunjuknya, mendekati gadis itu dan--. Menoyor kepala gadis itu dengan telunjuknya tadi.

"Bukan itu bodoh," semburnya.

Gadis itu terbahak-bahak. "Lepas dulu tanganku, aku mau nengok temen disitu," ucapnya, sambil menu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status