Share

BAB 10 A

“Om, Tante, saya pamit.” Citra berpamitan usai membereskan perkakas dapur di apartemen Rani. Dia sudah bersiap pulang setelah pamit dengan Rani. Tak lupa, diam-diam sebuah tatapan sinis ditujukan pada Firman yang hanya mampu tertunduk.

“Makasih, ya, Citra. Kapan-kapan Om dan Tante berkunjung ke rumahmu ya,“ ucap Bu Mirna, sambil menemani Citra sampai pintu.

"Siap, Tante," sahut Citra. Dia tak mau menimbulkan kecurigaan jika menolaknya. Apalagi, dulunya mereka sangat akrab.

“Salam buat suamimu,” seru Pak Aryo sambil melambaikan tangannya.

"Insyaalloh, nanti saya sampaikan, Om."

Mendengar kata-kata Pak Aryo, sontak membuat tenggorokan Firman tercekat. Apa jadinya kalau orang tua Rani mengetahui bahwa suami Citra adalah dirinya?

Citra tersenyum, meski harus sekuat tenaga menyembunyikan rasa masam di hatinya. Sekilas dia melirik Firman yang juga turut mengantarnya ke depan pintu bersama mertuanya, dan dia hanya dapat tertunduk.

***ETW***

Sore itu, Citra sengaja mengajak Rio belanj
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
nah ketemu kan .
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status