Share

35. Dilarang Masuk!

Pov : Zen

"Om yakin istriku aman di rumah Ibu?" tanyaku saat tubuhku sudah sempurna berada di dalam taksi.

"Om sudah mengirimkan orang secepatnya ke sana. Sekalian, membawakan ponsel, makanan dan uang tunai." Pak Fandi menghembuskan nafasnya dalam-dalam, kemudian menoleh ke arah Zen yang duduk di sampingnya. "Biarkan istrimu tenang di rumah Ibumu, karena neng Lea juga punya masalah yang cukup pelik. Kalau saja masalah itu terkuak ke media dan tentang pernikahan kalian pun sama, maka bukan hanya bisa menghancurkan nama kamu sendiri, tapi juga nama Kesultanan Birania. Bahkan, nak Zen bisa-bisa tak dianggap layak untuk mendapatkan harta mendiang bu Alisa," ungkap pak Fandi membuat Zen menoleh ke arahnya.

"Apa Om masih mencintai Mama?" tanya Zen membuat pak Fandi menelan salivanya.

Pak Andi yang duduk di depan, di samping pengemudi taksi pun memasang kupingnya baik-baik. Sebagai orang kepercayaan yang membersamai pak Fandi puluhan tahun, Ia se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status