Share

10. Gadis itu terluka

Wajah pria paruh baya itu mengeras, sepertinya dia tidak main-main dengan ancamannya beberapa waktu lalu.

Sesekali Eryk menundukkan kepala untuk mendapati punggung bergetar Lucia yang ketakutan.

"Ayah ..." lirih Eryk sembari mengusap batang hidung bangirnya. Pemuda itu tampak gugup sekarang.

Dari ucapan Eryk, Lucia kini mengetahui bahwa pria paruh baya yang kini berjalan mendekat adalah ayah dari Eryk.

Pria itu menatap putranya dengan tatapan tajam menghunus, hingga Eryk kesulitan menelan saliva. Seketika atmosfir ruangan terasa susah untuk dihirup.

"Apa kau pikir ancamanku hanyalah main-main, Eryk." ucap Kent dengan suara bergetar, sarat akan kemarahan.

Lucia yang tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi hanya bisa mempererat pelukannya pada kaki Eryk.

"Ini bukan kemauanku, Ayah, gadis ini memaksa untuk menemuiku meski aku sudah mencegahnya," Eryk berkilah seraya melepas pelukan tangan Lucia di kakinya.

Gadis itu terperangah melihat perlakuan Eryk. Pria itu memperlakukan L
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status