Share

Kacau Sudah 2

Di kamar yang cukup luas. Dua kali lipat dari kamar yang di tempati Ender dan Kara di bawah.

Seorang pria berdiri tegap menghadap lukisan di dinding. Sedang kedua manik matanya yang tajam penuh kemarahan di sana.

Rahangnya mengeras, menantikan kehadiran pria yang beberapa menit yang lalu dia suruh ke kamarnya. Ender Zaki AirJaya.

Ayse duduk di sofa. Dengan kecemasan yang sangat kentara di mimik wajahnya. Dari tadi Ayse mencerna apa yang sebenarnya terjadi pada putranya. Dia jebak?

Ayse menggeleng dengan pemikirannya.

Dari apa yang mereka lihat tadi. Ender sama sekali tidak terlihat seperti di jebak. Dia yang menindih wanita itu. Dia,,

Hah,

Ayse mendesah. Ia tidak bisa berpikir apapun, tidak. Ia tidak mau berpikir apapun.

Benar kata Javier. Mereka harus mendengarkan penjelasan Ender dulu. Tapi kemana bocah itu.

Javier sudah menghubungi Refat dan sudah menyuruh kepala pengawal nya untuk mengurusi kamar di bawah. Lebih tepat, mengusir para awak media, wartawan dan juga. Orang orang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status