Share

Rencana Lidia dan Imran

Ponselku berdering saat aku hendak memejamkan mata. Saat kulihat ternyata sebuah panggilan masuk dari tante Laras.

"Ada apa dia menghubungiku malam-malam begini?" gumamku.

Merasa penasaran kenapa dia menghubungiku malam-malam begini, aku pun langsung menjawab panggilan dari tante Laras.

"Halo, Tante," kataku memulai obrolan.

"Hai, Lis. Lagi ngapain?" tanya tante Laras.

"Lagi mau tidur nih, Tante. Ada apa Tante menghubungiku malam-malam begini?" tanyaku kemudian.

"Tante ganggu ya?" tanya tante Laras.

"Nggak kok, Tante. Tenang saja," sambungku.

"Sebenarnya Tante mau cerita sama kamu. Apa kamu nggak keberatan dengerin cerita Tante?" tanya tante Laras setelah itu.

"Cerita soal apa, Tante?" tanyaku.

"Soal hubungan tante dengan mas Beni," jawab tante Laras setelah itu.

"Kenapa memangnya dengan hubungan kalian?"

"Tante mau kita ketemu saja ya besok. Bisa nggak kira-kira, Lis?" tanya tante Laras.

"Em sebenarnya aku mau ke salon sih, Tante. Tapi nggak papa deh. Ke salonnya bisa lusa saja," j
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (1)
goodnovel comment avatar
Satria izzet ilhami
knp gak melaporkan Riko dg pasal perselingkuhan & zina... itu jelas nyata. istri sirinya malah lagi hamil.
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status