Share

bab 13 Kejadian di Kamar

Bab 13

POV Evan

warning 21+ harap bijak membacanya

"Biar aku membantumu mengerjakan PR, supaya cepat selesai. Waktu sudah lumayan larut."

"Eh, benarkah? Kak Evan mau membantuku?" Matanya berbinar seperti mendapat keberuntungan. Aku jadi bertambah gemas. "Kalau begitu kita mengerjakannya di ruang tamu saja, ya. Biar aku bawa buku-bukunya dulu."

"Nggak perlu." Aku langsung mencegah Lilis. "Di sini saja. Biar nggak repot memindahkan buku dari sini ke ruang tamu."

Sepanjang membantu dan mengajari dia mengerjakan PR, aku tak pernah melewatkan ekspresi dari wajahnya. Bibirnya mengerucut lucu saat menghadapi soal yang menurutnya susah.

Berbeda dengan Laras yang jarang mengeluh. Dia tangguh dan mandiri untuk menghadapi masalah yang dimiliki. Aku jadi seperti merasa tidak terlalu berperan dalam hidupnya.

Entah keberanian dari mana, aku mencoba untuk bisa mencium paksa bibirnya. Lilis menampar pipiku, berusaha untuk menyadarkan sesuatu yang salah.

Bukannya sadar, aku malah menarik paksa dia da
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status