Bab 5

Di dalam rumah sakit kota Lingyun.

Seorang pria paruh baya tampak sangat muram ketika dia melihat putranya yang tidak sadarkan diri di ranjang rumah sakit.

"Anakku seperti ini, apa yang akan kamu lakukan?" Seorang wanita paruh baya menuduh sambil menangis.

"Mengapa kau hanya bisa menangis setiap hari!" Kata pria itu dengan wajah cemberut.

"Ayah ... "

Toby Rex perlahan membuka matanya dan menangis lemah.

"Ayah ada disini, ada apa?"

"Ayah, kau harus membalaskan dendamku. Felix Lin membuatku seperti ini!"

"Felix Lin? Siapa itu?" Ayah Toby Rex, Gerald Rex tidak bisa menahan emosi di wajahnya. Mengapa dia tidak pernah mendengar nama ini?

"Dia ... dia adalah pria yang naik mobil berplat A5555 dengan Laura Dee sebelumnya!"

"Baiklah. Aku akan menangani masalah ini. Dokter akan mengatur ruang operasimu."

Toby Rex meraih pergelangan tangan Gerald Rex dan berkata dengan penuh semangat, "Aku ingin balas dendam, aku ingin mereka bernasib sama denganku!"

"Baiklah, ayah akan menyingkirkannya!"

Setelah itu, Gerald Rex membuat panggilan telepon untuk mencari tahu lokasi mobil berplat A5555 tersebut.

Setelah memastikan lokasi mobil tersebut, Gerald Rex langsung menuju hotel Sky.

Karena Gerald mempunyai jabatan yang tinggi, dia dengan cepat mengetahui kamar tempat Felix Lin berada. Dia langsung menendang pintu kamar tersebut dan melihat seorang anak laki-laki seusia putranya dikelilingi oleh tiga wanita cantik.

"Baiklah, secara terbuka kalian terlibat dalam hubungan yang tidak pantas antara pria dan wanita di hotel. Aku akan menangkap kalian semua!"

"Apa yang sedang kamu katakan? Percaya atau tidak, aku akan merobek mulutmu!" kata Rose Lewis dengan sungguh-sungguh.

"Cobalah jika kamu berani menghina pejabat negara di depan umum. Singkirkan mereka semua!" Gerald Rex belum mengetahui bahwa wanita yang ada di hadapannya adalah Rose Lewis.

"Kamu beruntung hari ini, kalau tidak kamu sudah akan menjadi mayat!" Kenza Taylor berkata dengan sungguh-sungguh.

"Kau berani mengancamku? Jika ada yang berani melawan, hukum akan ditegakkan di tempat ini!"

"Kamu adalah pejabat yang sangat kuat. Tidak ada yang mengancam saya ketika saya membunuh para penjahat, dan tidak ada yang berani menodongkan senjata ke saya ketika saya membunuh mata-mata negara. Sekarang anda mengatakan bahwa ingin menegakkan hukum di tempat ini?" Grace Smith berkata dengan wajah cemberut.

Gerald Rex terkejut sesaat, ada dua bintang emas di tanda seragam Grace Smith!

Apakah ada perwira wanita dengan pangkat setinggi ini di negara ini?

Segera setelah itu, Gerald Rex teringat dengan seseorang, Phantom of the Army!

Jabatan itu adalah impian semua pria di ketentaraan. Bagaimana dia bisa ada di sini?

"Kamu ... apakah kamu Jenderal Smith?"

"Rupanya kau mengenaliku. Aku dan kedua adik perempuanku sedang berbicara dengan anak kami. Apakah ini hubungan yang tidak pantas antara laki-laki dan perempuan?"

Gerald Rex sedikit tercengang.

"Hari ini adalah pertemuan pertamaku dengan anak angkatku. Jika tidak, aku akan menghabisimu!" Grace Smith berkata dengan sungguh-sungguh.

"Permisi, aku akan pergi sekarang!"

Gerald Rex tahu bahwa balas dendam itu tidak mungkin, jadi lari duluan adalah pilihan yang paling bijaksana!

"Berhenti, siapa yang melepaskanmu? Aku tidak ingin mengeluarkan darah, tapi bukan berarti aku bilang aku membiarkanmu pergi!"

Kata-kata Grace Smith membuat kaki Gerald Rex gemetar. Apakah dia akan dihukum hari ini?

"Kakak, apakah kamu ingin aku membantumu mematahkan kakinya?" Usul Rose Lewis.

"Lupakanlah. Itu tidak cocok dilakukan penampilanmu yang anggun sekarang, aku saja yang melakukannya. Aku jamin tusukan dari 100 pisau hanya akan menyebabkan luka ringan. Keterampilan pisauku sudah pernah di coba berulang kali!"

Felix Lin, yang sedang duduk di kursi, tidak bisa menahan untuk tidak gemetar.

Meskipun ketujuh Ibu angkatnya sangat luar biasa, jika ada orang yang paling tidak bisa dilawan, itu adalah ketiga ibu angkat yang ada di sebelahnya.

Orang lain dapat mengatakan bahwa nyawa yang ada di tangan ketiga orang ini tidak akan dapat diselamatkan lagi!

"Jangan terlalu menindas orang. Aku mempunyai jabatan yang tinggi di kota ini. Bahkan jika aku membuat kesalahan, apakah kalian akan langsung membunuhku?" Gerald Rex memecahkan toples dan membuat identitasnya jelas.

"Kedengarannya bagus. Anakmu membawa segerombolan preman untuk mengepung dan ingin mematahkan kaki anak angkatku. Apa kau tidak peduli dengan hal itu?"

"Apa? Apa ini? Bajingan ini, jangan khawatir, aku akan memberi kalian penjelasan!"

Setelah mengatakan itu, Gerald Rex berbalik dan membawa pengawalnya pergi.

"Felix, ibu pertama memiliki status yang spesial. Jadi dia tidak bisa membantumu untuk menghabisinya secara langsung. Tetapi jangan khawatir, ketika aku kembali, aku akan memberikannya hukuman berat!" Grace Smith menjelaskan.

"Felix, apa kamu mau ibu keempat yang membantumu? Apakah kamu ingin aku menghancurkan otot dan tulangnya dan juga menghancurkan keluarganya?" Kata Kenza Taylor sambil tersenyum .

Felix Lin menelan ludah dan akhirnya mengerti mengapa ibu keempat disebut malaikat yang jatuh. Dia adalah satu-satunya yang bisa mengucapkan kata-kata kejam dengan senyum polos dan manis!

"Tidak ... Tidak, tidak perlu. Kurasa mereka tidak akan berani menggangguku lagi di kemudian hari, jadi mengapa repot-repot balas dendam dengan mereka?"

"Tabiat Felix sangat bagus. Mungkin bisa melengkapi kepribadian putriku. Felix, ibu keempat mempunyai anak perempuan bernama Mischa Taylor. Ngomong-ngomong, di mana kamu tinggal sekarang? Aku akan biarkan Mischa pindah ke situ!"

"Tidak, aku sekarang tinggal di rumah ibu keenam. Aku masih belum dekat juga dengan Laura," kata Felix Lin malu-malu.

"Kamu adalah keturunan dari Carlos Lin. Dia merawat kita bertujuh sekaligus! Kamu tinggal di rumah ibu keenam kan? Aku akan menyuruh Mischa untuk tinggal di sana malam ini!"

Felix Lin terdiam, ibu keempat benar-benar keras kepala. Tidak hanya dalam perilaku, tetapi juga dalam kata-kata ...

"Jika aku tahu sebelumnya aku tidak akan membiarkan putriku belajar di luar negri."

Felix Lin terdiam, kenapa rasanya ketujuh Ibu angkat ini dapat melakukan apa saja yang mereka mau? Itu sangat ... sangat keren ...