Share

Bab 18. Terbayang-bayang

"Ayah...," panggil Elisa sambil cemberut pada ayahnya yang sedang duduk di depan TV. Ia lalu menyerahkan selembar kertas yang merupakan fomulir pendaftaran kegiatan ekstrakurikuler.

"Apa ini, Sa?" tanya ayahnya sambil menerima kertas dari Elisa  itu.

Elisa duduk sebelum menjawab pertanyaan ayahnya itu. "Formulir pendaftaran ekskul, Yah," jawabnya sambil tetap cemberut.

"Oh... Terus kok kamu cemberut gitu, Sa?" tanya ayahnya heran.

"Mahal Yah, iurannya...," jawab Elisa dengan nada sedih.

"Iya, Ayah udah dikasih tau waktu nyerahin berkas. Nggak apa-apa, udah dikasih sekolah sama fasilitasnya gratis, masa ekskul juga mau gratis?" Ayahnya menenangkan Elisa. Untuk beasiswa di sana, semua biaya sekolah, termasuk SPP, buku, seragam, biaya ujian, dan lain sebagainya memang digratiskan. Tapi khusus untuk ekstrakurikuler, mereka harus tetap membayar.

"Terus jadinya kamu mau ikut apa?" tanya ayahnya.

"Tuh, udah Elisa centang," jawab Elisa s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status