Share

Setelah Enam Tahun Puasa

Zevanya semakin erat memejamkan kedua matanya saat perlahan Reynard menyatukan kedua tangan Zevanya di belakang punggungnya, lalu Zevanya merasakan sesuatu mengikat kedua pergelangan tangannya itu, kedua matanya pun seketika membuka lebar,

"Tu ... Tuan. Apa yang akan anda lakukan?" tanyanya dengan panik. Ia masih berbaring miring, dan tidak bisa melihat dengan apa Reynard mengikat pergelangan tangannya itu.

"Mengikatmu," jawab Reynard singkat sebelum membalik tubuh Zevanya hingga kembali terlentang.

"Tuan, tolong lepaskan, sakit!"

Bukan bermaksud berlebihan, tapi Zevanya memang merasakan kedua tangannya sakit karena tertindih badannya sendiri, belum lagi rasa tidak nyaman berbaring dengan posisi seperti itu.

"Jangan mimpi!"

Zevanya semakin putus asa saat Reynard mulai memposisikan diri di atasnya. Pria itu sudah sepenuhnya polos, Zevanya bahkan dapat merasakan milik Reynard yang besar dan telah menegang dengan sangat sempurna itu saat bersentuhan dengan pangkal pahanya. Rok A-Line yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status